www.beritaintermezo.com
17:18 WIB - Partai Hanura Buka Penjaringan Cabup-Cawabup Pelalawan | 15:32 WIB - Indosat Kembali Hadirkan SheHacks 2024, Bentuk Nyata Dukung Pemberdayaan Perempuan | 19:34 WIB - Kampar Expo 2024, Ajang Edukasi Industri Migas Untuk Masyarakat dan Pelajar Riau | 20:29 WIB - PTPN IV Regional III Ambil Bagian Meriahkan Kampar Expo | 08:37 WIB - DPRD Rohil Gelar Rapat Paripurna Penetapan Jadwal Reses Masa Sidang I Tahun 2024 | 08:33 WIB - Indosat Ooredoo Hutchison Catat Lonjakan Trafik Data Sebesar 17% Sepanjang Hari Raya Idulfitri
PT RAPP Sudah Berulangkali Melakukan Pencemaran Lingkungan Udara Maupun Air
Kamis, 23-02-2023 - 07:30:37 WIB

TERKAIT:
   
 

Pelalawan (Beritiantermezo.com)-Tokoh Pemuda Kabupaten Pelalawan Dwi Surya Pamungkas, ST angkat bicara, terkait insiden kecelakaan kerja beberapa karyawan subkontraktor PT RAPP, yang mengalami sesak napas, tenggorokan kering, kepala pusing bahkan sampai ada yang pingsan hingga dilarikan ke klinik Townsite I dan  Rumah Sakit Efarina, pada hari Minggu 19 Februari 2023 lalu.

"Ya namanya kimia banyak yang di campur zat-zatnya jadi tidak sehat untuk di hirup bagi manusia," ujar Dwi yang sedang melanjutkan S2 jurusan Teknik Lingkungan di UNRI pada media ini Kamis, (23/02/2023)

Lanjut Dwi, pencemaran kimia ini tidak sekali terjadi sudah beberapa kali, baik pencemaran udara yang baru saja terjadi di area Pangkalan Kerinci, dan juga pencemaran air di Sungai Kampar daerah Desa Sering.

"Ini membuktikan zat kimia itu tidak bagus binatang saja mati, gimana dengan manusia," ujarnya penuh tanda tanya.

Dwi yang merupakan putra kelahiran Desa Sungai Ara Kecamatan Bunut, dengan tegas meminta agar PT RAPP yang tergabung di  APRIL Group agar segera ditutup atau tinggalkan Kota Pangkalan Kerinci.

Dwi Pamungkas juga mempertanyakan terkait perijinan serta amdalnya PT RAPP, karena perusahaan kertas terbesar di Asia Tenggara ini beroperasi di ibukota Kabupaten Pelalawan yaitu Pangkalan Kerinci, dimana jumlah penduduknya sangat banyak, dikhawatirkan bisa mati perlahan dengan zat kimia tersebut.

Selain itu Dwi juga merasa heran dengan penghargaan yang diraih PT RAPP yang selalu mendapatkan penghargaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja ( K3 ) dari Kementrian Tenaga Kerja, padahal sering terjadi kecelakaan kerja di perusahaan tersebut, contohnya peristiwa hari Minggu kemarin.(Tom)



 
Berita Lainnya :
  • PT RAPP Sudah Berulangkali Melakukan Pencemaran Lingkungan Udara Maupun Air
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Rumah Duka di Karimun Merangkap Tempat Judi, Polres Tutup Mata
    2 Fraksi DPRD Riau Berikan Pandangan Umum Terhadap Ranperda Pokok-pokok Pengelolaan Keuangan Daerah
    3 Sijago Merah Lahap 7 Rumah Warga di Jalan Datuk Bandar Tembilahan
    4 Pemuda Teluk Sungkai Gotong Royong Menimbun Jalan Berlobang
    5 Harap Pinta Belasan Tahun
    Rumah Sakit Daerah Madani Kota Pekanbaru Resmi Beroperasi
    6 Pj Walikota Dumai Arlizman Agus Buka Jambore PIK 2015
    7 Pemkab Rohil Salurkan Beasiswa Keluarga Tidak Mampu Sebesar Rp6,5 Milyar
    8 Konferensi Perubahan Iklim ke-21 Paris
    APRIL Tawarkan Solusi Alternatif Buka Lahan Tanpa Bakar
    9 Ini Dia Cara Alami Mengobati Sakit Gigi Terbukti Ampuh
    10 Bantuan Kapal Karet Tiba, BPBD Siap Siaga Atasi Banjir di Pekanbaru
     
    Foto Lepas | Galeri Foto | Advertorial | Opini | Indeks
    Siak | Inhu | Rohil | Kepri | DPRD Rohil
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2016 PT. INTERMEZO PUTRA SAMPURNA PERS, All Rights Reserved
    handbags replicawatches replica