Inhil (Beritaintermezo.com) - Kapal minyak yang terbakar dan sempat menjadi tontonan warga Tembilahan, Kamis (3/12/2015) sore tadi ternyata adalah Kapal Motor Sakina GT 16, dengan ukuran kapal 70 ton.

Kapal yang terbakar sekitar pukul 16.00 WIB itU, terbakar di pelabuhan SPBU Parit 04, Kelurahan Tembilahan Barat, Kecamatan Tembilahan Hulu.

Saat terbakar, kapal sedang berisi 3 orang pekerja dan 6 ton minyak bensin jenis premium.

Berdasarkan data yang dirangkum GoRiau.com dari Kepolisian Resor (Polres) Inhil, Riau, Agus yang merupakan Kapten Kapal saat kejadian sedang memperbaiki dinamo stater.

Kemudian timbul percikan api di bagian mesin kapal dan api langsung menyambar Agus dan dua orang ABK yang juga tengah berada di dalam kapal.

Melihat api, ketiganya pun langsung keluar dari kapal yang terbakar itu. Dan ketiganya sempat terkena sambaran api sehingga mengalami luka bakar yang cukup serius.

Kapten Kapal, Agus (39), alamat Jalan Mandala Tembilahan mengalami luka bakar pada tangan kiri dan kanan, wajah dan kaki kanan dan kiri.

Sementara Yusri (33) yang merupakan ABK dan warga Pulau Kijang itu, mengalami luka bakar pada kaki kanan, dada sebelah kanan, tangan kanan, pipi sebelah kanan sampai ke bagian leher.

Kemudian, Aswan (31) yang juga ABK, warga Jalan Kayu Jati Tembilahan, mengalami luka bakar pada telapak tangan kanan, lutut dan tangan kiri.

''Api dapat dipadamkan sekitar pukul 18.30 WIB oleh tim Pemadam Kebakaran (Damkar) BPBD Inhil. Sementara para korban dirawat di RSUD Tembilahan untuk perawatan lebih lanjut,'' jelas Paur Humas Polres Inhil, Iptu Warno.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, sementara kerugian dikatakan Warno ditaksir mencapai Rp200 juta.(gr/bic)