www.beritaintermezo.com
19:56 WIB - Bawaslu Riau Serahkan Berkas Keterangan dan Alat Bukti Ke Mahkamah Konstitusi | 14:37 WIB - 108 Jemaah Calon Haji PTPN IV Regional III Ikuti Tepung Tawar | 14:02 WIB - Manajemen PHR Lepas Pekerja Berangkat Haji Ke Tanah Suci | 14:01 WIB - | 13:36 WIB - Kepala BP Batam M Rudi Terima Kunjungan SMSI Riau | 18:23 WIB - KPU Plenokan Anggota DPRD Kota Pekanbaru Terpilih Pada Pemilu Tahun 2024
Diskominfotik Rohil Gelar FGD Penyusunan Grand Design Riau Digital 2021-2025
Rabu, 20-10-2021 - 09:05:11 WIB

TERKAIT:
   
 

BAGANSIAPIAPI (Beritaintermezo.com) - Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) melalui Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Diskominfotik) Rohil menggelar Focus Group Discussion (FGD) pemaparan laporan pendahuluan penyusunan Grand Design Riau Digital tahun 2021-2025 oleh Yayasan Politeknik Chevron Riau (PCR), Selasa (19/10).

Kegiatan yang diselenggarakan di salah satu hotel di Bagansiapiapi tersebut dihadiri Asisten ll Rahmatul Zamri, Kadis Kominfotiks Rohil yang diwakili Indra Gunawan, Diskominfotik Provinsi Riau diwakili Dra. Media Efayani MH, yayasan PCR serta unsur lainnya.

Kadis Kominfotiks Rohil yang diwakili Indra Gunawan dalam sambutannya mengatakan, validasi pengisian kuesioner dalam rangka penyusunan grand design Riau digital 2021-2025 diharapkan dapat memberikan gambaran terkait kondisi aptodet dalam penerapan serta target tata kelola teknologi informasi bagi Kabupaten Rokan Hilir.

Sejalan dengan misi kelima Bupati dan Wakil Bupati Rokan Hilir dalam rpjmd 2021-2026 adalah mewujudkan penyelenggaraan tata kelola Pemerintah Daerah yang baik efektif dan efisien berbasis teknologi sudah barang tentu frasa teknologi dalam misi tersebut tidak terlepas dari penerapan teknologi informasi

Diskominfo Rohil yang merupakan diskominfo termuda di provinsi Riau dan strukturnya baru terbentuk pada awal tahun 2020 yang lalu sebutnya, tentunya banyak memiliki kekurangan dalam mengejar ketertinggalan bidang teknologi informasi agar dapat setara dengan kabupaten kota lain di provinsi Riau.

"Kami sangat menyadari harapan besar dari seluruh OPD khususnya dan masyarakat pada umumnya dalam menyongsong era digital yang sudah menjadi keharusan bagi penerapan sistem pemerintahan berbasis elektronik dan peningkatan layanan publik terintegrasi berbasis teknologi informasi di kabupaten, " katanya.

Adapun kondisi riil penerapan dan infrastruktur teknologi informasi di Kabupaten Rohil saat ini lanjutnya, pemerintah daerah dalam hal ini Diskominfo hanya memiliki satu unit perangkat server dan mengoperasikan 2 unit server sewaan yang dipergunakan dalam mengelola domain dan subdomain milik pemerintah daerah serta website dan aplikasi milik OPD yang hanya mampu menampung 30 persen kebutuhan hosting OPD.

Sementara untuk kendala yang dialami katanya, belum terwujudnya internet satu pintu dibawah kendali Diskominfo di mana saat ini seluruh OPD hingga Kecamatan masih mengelola internet dengan anggaran masing-masing sehingga terkoneksi dan interoperateability antara perangkat daerah tidak tercapai.

"Selain itu belum tersedianya command center Rohil sebagai cikal bakal smart city dan smartconectivity daerah, " paparnya.

Guna mengejar ketertinggalan tersebut tambahnya, Diskominfo Rohil telah melaksanakan berbagai langkah diantaranya melakukan lobi kepada pihak swasta untuk untuk dapat berinvestasi membangun tower wifi di empat Kecamatan hingga dapat dialiri jaringan internet.

Melakukan lobi dan kerjasama penyusunan detail engineering design infrastruktur IT atas prakarsa dan pendanaan pihak ketiga yang saat ini hampir rampung.

Selain itu, juga menciptakan aplikasi retribusi elektronik yang saat ini telah berjalan serta merencanakan penganggaran terhadap pengadaan tiga unit server baru dan mini data center pengadaan internet OPD yakni penempatan metro link dan access poin di seluruh OPD dan 5 Kecamatan.

Asisten ll Rahmatul Zamri dalam sambutannya menyambut baik dan mengapresiasi kegiatan penyusunan grand design digital Riau yang dilakukan politeknik Chevron tersebut.

"Ini sangat penting, sebab tanpa adanya grand desain ini pembangunan tidak akan efesien, Rohil memang IT nya selama ini masih kurang dan sedikit ketinggalan," sebutnya.

FGD ini katanya, juga bertujuan untuk mendengarkan laporan pendahuluan penyusunan Grand Design Riau Digital 2021-2025 oleh tim pelaksanaan dari Yayasan PCR.

"Dengan demikian, diharapkan para peserta yang hadir dapat memberikan masukan informasi dan sasaran terhadap grand design ini dan kemudian dirumuskan menjadi rekomendasi yang harus ditindak lanjuti oleh tim pelaksana, " terangnya.

Rahmatul Zamri berharap, nantinya Grand Design Riau Digital yang disusun oleh tim Yayasan PCR ini dapat berdampak bagi SPBE Pemerintahan Provinsi Riau dan bermanfaat bagi masyarakat luas. (zal)



 
Berita Lainnya :
  • Diskominfotik Rohil Gelar FGD Penyusunan Grand Design Riau Digital 2021-2025
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Rumah Duka di Karimun Merangkap Tempat Judi, Polres Tutup Mata
    2 Fraksi DPRD Riau Berikan Pandangan Umum Terhadap Ranperda Pokok-pokok Pengelolaan Keuangan Daerah
    3 Sijago Merah Lahap 7 Rumah Warga di Jalan Datuk Bandar Tembilahan
    4 Pemuda Teluk Sungkai Gotong Royong Menimbun Jalan Berlobang
    5 Harap Pinta Belasan Tahun
    Rumah Sakit Daerah Madani Kota Pekanbaru Resmi Beroperasi
    6 Pj Walikota Dumai Arlizman Agus Buka Jambore PIK 2015
    7 Pemkab Rohil Salurkan Beasiswa Keluarga Tidak Mampu Sebesar Rp6,5 Milyar
    8 Konferensi Perubahan Iklim ke-21 Paris
    APRIL Tawarkan Solusi Alternatif Buka Lahan Tanpa Bakar
    9 Ini Dia Cara Alami Mengobati Sakit Gigi Terbukti Ampuh
    10 Bantuan Kapal Karet Tiba, BPBD Siap Siaga Atasi Banjir di Pekanbaru
     
    Foto Lepas | Galeri Foto | Advertorial | Opini | Indeks
    Siak | Inhu | Rohil | Kepri | DPRD Rohil
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2016 PT. INTERMEZO PUTRA SAMPURNA PERS, All Rights Reserved
    handbags replicawatches replica