www.beritaintermezo.com
15:50 WIB - Menjelajah Dunia Migas di Dumai Expo 2024, Edukasi dan Kontribusi untuk Masa Depan | 12:29 WIB - Raja Baut Bagikan Ribuan Sembako Kepada Masyarakat Bagansiapiapi | 01:53 WIB - DPRD Gelar Paripurna Penyampaian LKPj T.A 2023 | 01:51 WIB - Anggota DPRD Riau Terpilih, Naladia Ayu Rokan Jalani Prosesi Pernikahan Berandam dan Malam Berinai | 01:48 WIB - Pererat Silaturahmi, Sekwan DPRD Rohil gelar halal BI halal | 01:35 WIB - Rangkaian HUT ke-7 Tahun, SMSI Riau Gelar Workshop "Publisher Rights" Bersama Dewan Pers
Presiden Jokowi : Keberhasilan Hukum Bukan Dari Jumlah Kasus dan Orang Dipenjarakan
Jumat, 16-08-2019 - 13:32:00 WIB

TERKAIT:
   
 

Jakarta (Beritaintermezo.com)-Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyinggung soal keberhasilan penegakan hukum dan HAM dalam pidato kenegaraan 2019. Jokowi menyebut tolak ukur keberhasilan penegakan hukum dan HAM bukan dari jumlah kasus dituntaskan maupun pelaku yang ditangkap.

"Ukuran kinerja para penegak hukum dan HAM juga harus diubah termasuk kinerja pemberantasan korupsi. Penegakan hukum yang keras harus didukung. Penegakan HAM yang tegas harus diapresiasi. Tetapi keberhasilan para penegak hukum bukan hanya diukur dari berapa kasus yang diangkat dan bukan hanya berapa orang dipenjarakan," kata Jokowi dalam pidato kenegaraannya di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (16/8) seperti dikutip dar Merdeka.com.

Jokowi mengatakan, keberhasilan penegakan hukum dan HAM harus juga dilihat dari potensi pelanggaran yang dapat dicegah dan dampak kerugian negara diselamatkan. Jokowi menegaskan untuk mendukung itu semua manajemen tata kelola serta sistem yang harus dibangun.

"Ini perlu kita garis bawahi. Sekali lagi manajemen tata kelola serta sistemlah yang harus dibangun," kata Jokowi.

Jokowi juga menyoroti kinerja aparat pengawasan dan birokrasi pelaksana. Mantan Gubernur DKI Jakarta kembali mengingatkan tata kelola pemerintahan yang baik tercermin dari prosedur cepat dan sederhana serta membuka ruang terobosan dan mendorong lompatan-lompatan.

"Orientasi kerja pemerintahan, orientasi kerja birokrasi pelaksana, orientasi kerja birokrasi pengawas, haruslah orientasi pada hasil. Sekali lagi harus berorientasi pada hasil," tandasnya. ***



 
Berita Lainnya :
  • Presiden Jokowi : Keberhasilan Hukum Bukan Dari Jumlah Kasus dan Orang Dipenjarakan
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Rumah Duka di Karimun Merangkap Tempat Judi, Polres Tutup Mata
    2 Fraksi DPRD Riau Berikan Pandangan Umum Terhadap Ranperda Pokok-pokok Pengelolaan Keuangan Daerah
    3 Sijago Merah Lahap 7 Rumah Warga di Jalan Datuk Bandar Tembilahan
    4 Pemuda Teluk Sungkai Gotong Royong Menimbun Jalan Berlobang
    5 Harap Pinta Belasan Tahun
    Rumah Sakit Daerah Madani Kota Pekanbaru Resmi Beroperasi
    6 Pj Walikota Dumai Arlizman Agus Buka Jambore PIK 2015
    7 Pemkab Rohil Salurkan Beasiswa Keluarga Tidak Mampu Sebesar Rp6,5 Milyar
    8 Konferensi Perubahan Iklim ke-21 Paris
    APRIL Tawarkan Solusi Alternatif Buka Lahan Tanpa Bakar
    9 Ini Dia Cara Alami Mengobati Sakit Gigi Terbukti Ampuh
    10 Bantuan Kapal Karet Tiba, BPBD Siap Siaga Atasi Banjir di Pekanbaru
     
    Foto Lepas | Galeri Foto | Advertorial | Opini | Indeks
    Siak | Inhu | Rohil | Kepri | DPRD Rohil
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2016 PT. INTERMEZO PUTRA SAMPURNA PERS, All Rights Reserved
    handbags replicawatches replica