Karimun (Beritaintetmezo.com)-Bupati Karimun Aunur Rafiq melepas 16 orang kafilah yang akan bertanding pada Seleksi Tilawatil Quran (STQ) Provinsi Kepri ke VII di Dataran Engku Putri, Batam di kediaman dinasnya, Kamis (4/5) pagi. Hujan deras mewarnai pelepasan kafilah beserta official tersebut. "Saya hanya berpesan kepada seluruh kafilah agar mengulang lagi ilmu yang sudah diajarkan selama Training Centre (TC) kemarin. Jaga selalu kesehatan dan jangan jajan sembarangan. Tahan-tahan dirilah selama 3 hari di Batam nanti, dan tetap selalu berkumpul bersama rombongan," ungkap Aunur Rafiq. Â Kendati menjadi juara bukan yang utama, namun Aunur Rafiq tetap berharap agar para kafilah asal Karimun bisa memberikan yang terbaik saat pelaksanaan STQ di Batam nanti. Kalau memang menjadi pemenang, tentu saja akan mewakili Provinsi Kepri pada MTQ tingkat Nasional mendatang. Sementara, Ketua Harian LPTQ Kabupaten Karimun M Rasyid Nur mengatakan, peserta yang akan bertanding sebanyak 16 orang ditambah dengan official dan pelatih totalnya menjadi 65 orang. Jumlah tersebut tidak termasuk peserta pawai taaruf dan petugas stand bazar yang ikut memeriahkan STQ Kepri di Batam. "Kami sudah melaksanakan TC selama 5 hari sejak 28 April sampai 3 Mei 2017 kemarin. Insya Allah dengan adanya TC ini anak-anak kita bisa lebih prima. Agar kesehatan para kafilah bisa terjaga, kami sudah sudah menyiapkan 2 orang dokter dari pemerintah daerah dalam rombongan ini," jelasnya. Rasyid Nur menyebut, pihaknya menaruh harapan besar pada STQ ke VII ini. Sesuai dengan harapan tersirat Bupati serta pesan yang sudah konkrit dari Wakil Bupati Karimun selaku Ketua Umum Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ) Kabupaten Karimun berharap tahun ini untuk merebut kembali piala yang keluar dari Karimun. "Kita pernah punya catatan sejarah mampu bertahan selama 6 tahun, 3 kali juara STQ dan 3 kali juara MTQ tingkat Provinsi Kepri. Sehingga, Karimun sudah memiliki piala tetap STQ dan MTQ tingkat Provinsi Kepri. Sekarang kita coba lagi, apakah kita mampu untuk meraih kembali juara tersebut," jelas Rasyid. Pelepasan kafilah, official, pelatih, tenaga medis serta pendamping yang diberangkatkan ke Batam tersebut ditandai dengan salaman bersama Bupati Karimun Aunur Rafiq, Sekretaris Daerah Muhammad Firmansyah serta sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Karimun. (Hk/tambunan)