BAGANSIAPIAPI (Beritaintermezo.com) - Masyarakat Kecamatan Pasir Limau Kapas (Palika) menyampaikan keluhan ke Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Rohil terkait masih banyaknya Insfraruktur berupa jalan dan jembatan yang rusak parah dan sulit untuk dilalui oleh kendaraan bermotor.

Demikian disampaikan oleh wakil ketua DPRD Rohil, Abdul Kosim SE, Minggu (4/9) di Bagansiapiapi. Ia mengatakan keluhan masyarakat pesisir itu disampaikan saat dirinya melakukan reses dipanipahan, kecamatan Palika baru-baru ini.

"Memang jalan lintas (Jalin)  dikepenghuluan Sei daun sangat sulit dilalui oleh masyrakat. Untuk itu Jalin itu harus dikerjakan dari kepenghuluan tekuk piyai menuju ke Sei Daun melalui proyek Propinsi, "Katanya.

Politisi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Rohil ini juga menjelaskan, Selain kerusakan jalin pesisir lebih kurang sepanjang 20 kilometer itu diirinya juga menerima keluhan terkait putusnya jembatan titik payung yang merupakan jembatan penghubung kecamatan palika.

Kemudian katanya ada juga keluhan masyarakat terkait bangunan sekolah di SD 005 kepnghuluan panipahan darat yang sudah rusak dan kondisinya masih berdindingkan papan. "Semua aspirasi masyarakat ini akan kami upayakan masuk ke APBD Perubahan 2016 atau APBD murni 2017 mendatang, "Janjinya. (zal)