Warga Hikmat Mandau dan Pinggir Dukung Penuh Paslon Nomor 4, Lanjutkan

Senin, 16 April 2018 | 08:52:16 WIB

MANDAU (Beritaintermezo.com) - Warga yang tergabung dalam Himpunan Keluarga Muslim dan Muslimat Asal Tapanuli (Hikmat) Mandau dan Pinggir menyatakan dukungannya untuk memilih pasangan calon nomor 4, Arsyadjuliandi Rachman- Suyatno (AYO). Mereka menilai pasangan ini layak melanjutkan  pembangunan Riau yang karena kombinasi yang pas antara pebisnis dan politisi dengan birokrat sarat pengalaman.

Dukungan itu disampaikan Ketua Hikmat Mandau Pinggir, Hendri Hasibuan, di hadapan Cagub Riau nomor 4 Arsyadjuliandi Rachman saat membuka acara Isra' Mi'raj di halaman Sekretariat Hikmat Jl Kasturi, Balai Makam, Kelurahan Batang Dui, Kecamatan Mandau, Bengkalis, Ahad (15/5/2018).

Hendri mengatakan keluarga besar Hikmat Mandau Pinggir berjumlah lebih dari 7.000 orang. "Insya Allah kami warga Batak muslim ini komit mendukung pak Andi dan Pak Yatno menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Riau 2019 - 2024," ujarnya.

Hendri mengatakan anggota Hikmat siap menjadi 'jurkam' Paslon nomor 4 agar masyarakat semakin mantap memilih Gubernur Riau dan Bupati Rohil non aktif ini.

"Kami percaya dan yakin, kelanjutan pembangunan di Riau akan berjalan dengan baik jika dilakukan oleh Andi Rachman dan Suyatno. Kami tidak ingin waktu terbuang percuma dengan memilih pasangan lain karena mereka pasti adaptasi paling tidak dua tahun. Baru dua tahun membangun udah persiapan Pilgub lagi," jelasnya.

Beda dengan Andi Rachman dan Suyatno. Bisa langsung tancap gas karena program, anggaran dan perangkat pejabatnya sudah lengkap dan komplit.

Andi Rachman yang hadir pada acara silaturahmi sekaligus Isra Mi'raj tersebut mengucapkan ribuan terima kasih atas doa dan dukungannya.

"Saya mohon doa restunya. Mohon dukungan dan bantuannya agar bisa melanjutkan membangun Riau lebih jaya lagi. Saya butuh bapak bapak dan ibu ibu untuk meyakinkan masyarakat lain tentang keberhasilan program program pembangunan yang sudah kami laksanakan dan dilanjutkan," tuturnya. (rls)

Terkini