MERANTI (Beritaintermezo.com)-Rasa harus terlihat diwajah Renato Yonanta, anak Ruspanita (60) ketika Plt Bupati Meranti H Asmar mengunjunginya. Duka yang menghamipiri keluarganya karena musibah kebakaran yang menghanguskan rumahnya di Jl Ismail, Selantpanjang.
Plt Bupati mengunjungi keluarga Ruspanita sekaligus menyerahkan Bantuan, Senin (21/8/2023). Bantuan diterima putra sulung korban, Renato Yonanta. Asmar juga mengimbau seluruh pihak bisa turut serta dalam meringankan keluarga korban.
"Banyaknya kebakaran yang terjadi belakangan ini, menjadi duka sekaligus menjadi catatan penting bagi Pemkab Kepulauan Meranti," sebut H. Asmar.
Dia mengingatkan masyarakat agar berhati-hati dan bijak dalam menggunakan listrik. Apabila ada perangkat elektronik ataupun listrik yang tidak digunakan, katanya, harus segera dimatikan.
"Untuk bantuan rumah korban, nanti kita akan segera membangun kembali rumah permanen melalui anggaran bantuan bencana Dinas Perkim Kepulauan Meranti," ujar Asmar.
Kemudian, terkait dokumen administrasi kependudukan korban, Plt Bupati Asmar memerintahkan Disdukcapil Kepulauan Meranti untuk segera mencetak kembali dokumen dan menyerahkannya kepada korban.
Sebagaimana diketahui, kebakaran terjadi pada Minggu (20/8/2023) sekira pukul 04.00 WIB dini hari. Meski tidak menyebabkan korban jiwa, namun kerugian korban ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Anak korban Renato menyampaikan terima kasih dan mengapresiasi upaya Pemkab Kepulauan Meranti yang dinilai cepat tanggap dalam memberikan bantuan.
"Terima kasih atas kepedulian dan bantuan yang diberikan Pak Bupati," ucapnya.
Ikut dalam kunjungan itu, Kadis Perkim Kepulauan Meranti Saiful Bahri, Plt Kadis Sosial Sukri, Sekretaris BPBD Kepulauan Meranti Eko Setiawan, Kabag Prokopim Afrinal Yusran dan Lurah Selatpanjang Selatan Sri Suryani Dewi, Kasi Damkar Satpol PP Kepulauan Meranti Nirwan, serta Kasubag Kesra Setda Khaidir.(Karim)
Plt Bupati mengunjungi keluarga Ruspanita sekaligus menyerahkan Bantuan, Senin (21/8/2023). Bantuan diterima putra sulung korban, Renato Yonanta. Asmar juga mengimbau seluruh pihak bisa turut serta dalam meringankan keluarga korban.
"Banyaknya kebakaran yang terjadi belakangan ini, menjadi duka sekaligus menjadi catatan penting bagi Pemkab Kepulauan Meranti," sebut H. Asmar.
Dia mengingatkan masyarakat agar berhati-hati dan bijak dalam menggunakan listrik. Apabila ada perangkat elektronik ataupun listrik yang tidak digunakan, katanya, harus segera dimatikan.
"Untuk bantuan rumah korban, nanti kita akan segera membangun kembali rumah permanen melalui anggaran bantuan bencana Dinas Perkim Kepulauan Meranti," ujar Asmar.
Kemudian, terkait dokumen administrasi kependudukan korban, Plt Bupati Asmar memerintahkan Disdukcapil Kepulauan Meranti untuk segera mencetak kembali dokumen dan menyerahkannya kepada korban.
Sebagaimana diketahui, kebakaran terjadi pada Minggu (20/8/2023) sekira pukul 04.00 WIB dini hari. Meski tidak menyebabkan korban jiwa, namun kerugian korban ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Anak korban Renato menyampaikan terima kasih dan mengapresiasi upaya Pemkab Kepulauan Meranti yang dinilai cepat tanggap dalam memberikan bantuan.
"Terima kasih atas kepedulian dan bantuan yang diberikan Pak Bupati," ucapnya.
Ikut dalam kunjungan itu, Kadis Perkim Kepulauan Meranti Saiful Bahri, Plt Kadis Sosial Sukri, Sekretaris BPBD Kepulauan Meranti Eko Setiawan, Kabag Prokopim Afrinal Yusran dan Lurah Selatpanjang Selatan Sri Suryani Dewi, Kasi Damkar Satpol PP Kepulauan Meranti Nirwan, serta Kasubag Kesra Setda Khaidir.(Karim)