Meranti (Beritaintermezo.com)-Pandemi Covid-19 jangan sampai menyebabkan peringatan Hari Jadi Kabupaten (HUT) Meranti Ke-12 Tahun 2020 yang jatuh pada tanggal 19 Desember 2020 kehilangan moment, Kepulauan Meranti harus terlihat bergelora menjelang dan saat perayaan hari paling bersejarah bagi Negeri Sagu tersebut, untuk itu Pemerintah Kabupaten menghimbau kepada seluruh Pegawai ASN dan Swasta untuk mengenakan busana melayu, selain itu memasang Umbul-Umbul disetiap rumah dan kantor, demikian hasil rapat Peringatan Hari Jadi Meranti Meranti yang dipimpin langsung oleh Sekdakab. Meranti Dr. H. Kamsol, bersama OPD terkait, bertempat di Ruang Rapat Melati Kantor Bupati.
Turut hadir dalam rakor tersebut, Asisten III Sekdakab. Meranti H. Rosdaner, Asisten I Sekdakab. Meranti Syamsuddin SH MH, Inspektor Meranti Suhendri, Sekwan DPRD Meranti Ery Suhairi, Plt. Ka. Bappeda Meranti Rizki Hidayat, Kadis Perikanan Meranti Heldi Saputra, Kasatpol PP Meranti Helfandi SE M.Si, Kepala BPBD Meranti Idris Sudin, Kabag Humas dan Protokol Meranti Rudi MH, Kabag Hukum Sudandri SH, Kabag Ortal Meranti Widodo, Direktur RSUD Meranti Dr. Ria, Sekretaris Disduk Capil, Kabid Perhubungan Meranti Azwan, Kasubag RT Bagian Umum Sekda Meranti, dan sejumlah pejabat lainnya.
Dalam rapat tersebut diputuskan peringatan HUT Meranti Ke-12 Tahun 2020, ditengah Pandemi Covid-19, tetap dilaksanakan, namun tentunya berbeda dari tahun-tahun sebelumnya karena dibatasi oleh protokol kesehatan yang salah satu amanatnya hindari kerumunan.
Namun kegiatan yang rutin dilaksanakan tiap tahun termasuk tahun ini adalah sosialisasi ditengah masyarakat menyangkut moment HUT Meranti ini agar terus bergelora adalah dengan meminta Pegawai ASN dan Swasta untuk berbusana Melayu yang dimulai pada Hari Senin (14/12/2020), mendatang hingga perayaan HUT Meranti yang jatuh pada tanggal 19 Desember 2020, selain itu juga diminta memasang Umbul-Umbul serta hiasan lainnya dikantor-kantor Pemerintahan dan Swasta serta rumah warga.
Agar himbauan ini dapat diketahui oleh warga diminta kepada Pihak Kecamatan, Desa dan Kelurahan untuk melakukan sosialisasi diwilayahnya masing-masing. Dan yang tak kalah penting adalah membuat lingkungan khususnya disekitar Perkantoran dan Pertokoan serta gorong-gorong terlihat bersih dan asri dengan melakukan Gotong Royong masal. Direncanakan untuk GoRo masal ini akan digelar satu hari sebelum HUT Meranti yakni Jumat (18/12/2020).
"Terkait GoRo Masal dan pemasangan Umbul-Umbul ini, kita minta kepada Camat, Kades dan Lurah agar dapat menyampaikannya kepada masyarakat yang ada diwilayahnya masing-masing," ujar Sekda Kamsol.
Dalam Rakor awal tersebut juga disinggung mengenai kegiatan perayaan HUT Meranti Ke-12 Tahun 2020. Yang biasanya dirayakan dengan menggelar Upacara Bendera, dilanjutkan dengan Rapat Paripurna Hari Jadi, pembukaan Pameran Ekspo, kemudian malam harinya pergelaran Hiburan Rakyat yang dikemas dengan acara Kenduri Sekampung. Untuk tahun ini sesuai kesepakatan bersama dengan pertimbangan kondisi Pandemi Covid-19 untuk menghindari terjadinya kerumunan maka beberapa kegiatan diatas terpaksa dibatalkan, meski digelar sederhana namun tak menghilangkan semangat Hari Jadi Meranti ini.
Adapun yang masih tetap dilaksanakan dengan tetap mengacu pada Protokol Kesehatan adalah
1. Upacara Bendera HUT Meranti Ke-12 Tahun 2020 yang dipusatkan dihalaman Kantor Bupati Meranti, berbeda dari tahun lalu jumlah peserta akan dibatasi dan menerapkan Protokol Kesehatan secara ketat 3 M (Memakai Masker, Mencucui Tangan dan Menjaga Jarak).
2. Rapat Paripurna Peringatan HUT Meranti dikantor DPRD, jumlah tamu didalam ruangan juga akan dibatasi maksimal 100 orang, namun tetap menyediakan tenda diluar ruangan untuk tamu dan warga masyarakat lainnya.
3. Meniadakan Pameran dan Ekspo karena berpotensi meninbulkan kerumunan masa.
4. Meniadakan Hiburan Rakyat dan Kenduri Sekampung, diganti dengan Zikir dan Doa bersama yang dipusatkan di Masjid Agung Darul Ulum Selatpanjang, pada Hari Kamis Ba'da Maghrib (17/12/2020). Diacara ini bagi jemaah yang hadir panitia menyediakan Takjil dan Nasi Kota untuk dinikmati.
Sepena Peringatan Hari Jadi Meranti Ke-12 Tahun 2020 ini, dikatakan Sekda Kamsol, Pemkab. Meranti tetap berupaya melaksanakannya dengan meriah namun harus tetap aman dari penyebaran Covid-19 dengan mematuhi ketentuan Protokol Kesehatan.
"Meski pelaksanaan HUT Meranti kita gelar ditengak Pandemi Covid-19, namun diharapkan harus tetap bergelora, kita minta partisipasi masyarakat untuk bersama-sama menyemarakan moment ini, dengan tetap menjaga Protokol Kesehatan," pungkas Sekda Meranti.*** (deki)
Turut hadir dalam rakor tersebut, Asisten III Sekdakab. Meranti H. Rosdaner, Asisten I Sekdakab. Meranti Syamsuddin SH MH, Inspektor Meranti Suhendri, Sekwan DPRD Meranti Ery Suhairi, Plt. Ka. Bappeda Meranti Rizki Hidayat, Kadis Perikanan Meranti Heldi Saputra, Kasatpol PP Meranti Helfandi SE M.Si, Kepala BPBD Meranti Idris Sudin, Kabag Humas dan Protokol Meranti Rudi MH, Kabag Hukum Sudandri SH, Kabag Ortal Meranti Widodo, Direktur RSUD Meranti Dr. Ria, Sekretaris Disduk Capil, Kabid Perhubungan Meranti Azwan, Kasubag RT Bagian Umum Sekda Meranti, dan sejumlah pejabat lainnya.
Dalam rapat tersebut diputuskan peringatan HUT Meranti Ke-12 Tahun 2020, ditengah Pandemi Covid-19, tetap dilaksanakan, namun tentunya berbeda dari tahun-tahun sebelumnya karena dibatasi oleh protokol kesehatan yang salah satu amanatnya hindari kerumunan.
Namun kegiatan yang rutin dilaksanakan tiap tahun termasuk tahun ini adalah sosialisasi ditengah masyarakat menyangkut moment HUT Meranti ini agar terus bergelora adalah dengan meminta Pegawai ASN dan Swasta untuk berbusana Melayu yang dimulai pada Hari Senin (14/12/2020), mendatang hingga perayaan HUT Meranti yang jatuh pada tanggal 19 Desember 2020, selain itu juga diminta memasang Umbul-Umbul serta hiasan lainnya dikantor-kantor Pemerintahan dan Swasta serta rumah warga.
Agar himbauan ini dapat diketahui oleh warga diminta kepada Pihak Kecamatan, Desa dan Kelurahan untuk melakukan sosialisasi diwilayahnya masing-masing. Dan yang tak kalah penting adalah membuat lingkungan khususnya disekitar Perkantoran dan Pertokoan serta gorong-gorong terlihat bersih dan asri dengan melakukan Gotong Royong masal. Direncanakan untuk GoRo masal ini akan digelar satu hari sebelum HUT Meranti yakni Jumat (18/12/2020).
"Terkait GoRo Masal dan pemasangan Umbul-Umbul ini, kita minta kepada Camat, Kades dan Lurah agar dapat menyampaikannya kepada masyarakat yang ada diwilayahnya masing-masing," ujar Sekda Kamsol.
Dalam Rakor awal tersebut juga disinggung mengenai kegiatan perayaan HUT Meranti Ke-12 Tahun 2020. Yang biasanya dirayakan dengan menggelar Upacara Bendera, dilanjutkan dengan Rapat Paripurna Hari Jadi, pembukaan Pameran Ekspo, kemudian malam harinya pergelaran Hiburan Rakyat yang dikemas dengan acara Kenduri Sekampung. Untuk tahun ini sesuai kesepakatan bersama dengan pertimbangan kondisi Pandemi Covid-19 untuk menghindari terjadinya kerumunan maka beberapa kegiatan diatas terpaksa dibatalkan, meski digelar sederhana namun tak menghilangkan semangat Hari Jadi Meranti ini.
Adapun yang masih tetap dilaksanakan dengan tetap mengacu pada Protokol Kesehatan adalah
1. Upacara Bendera HUT Meranti Ke-12 Tahun 2020 yang dipusatkan dihalaman Kantor Bupati Meranti, berbeda dari tahun lalu jumlah peserta akan dibatasi dan menerapkan Protokol Kesehatan secara ketat 3 M (Memakai Masker, Mencucui Tangan dan Menjaga Jarak).
2. Rapat Paripurna Peringatan HUT Meranti dikantor DPRD, jumlah tamu didalam ruangan juga akan dibatasi maksimal 100 orang, namun tetap menyediakan tenda diluar ruangan untuk tamu dan warga masyarakat lainnya.
3. Meniadakan Pameran dan Ekspo karena berpotensi meninbulkan kerumunan masa.
4. Meniadakan Hiburan Rakyat dan Kenduri Sekampung, diganti dengan Zikir dan Doa bersama yang dipusatkan di Masjid Agung Darul Ulum Selatpanjang, pada Hari Kamis Ba'da Maghrib (17/12/2020). Diacara ini bagi jemaah yang hadir panitia menyediakan Takjil dan Nasi Kota untuk dinikmati.
Sepena Peringatan Hari Jadi Meranti Ke-12 Tahun 2020 ini, dikatakan Sekda Kamsol, Pemkab. Meranti tetap berupaya melaksanakannya dengan meriah namun harus tetap aman dari penyebaran Covid-19 dengan mematuhi ketentuan Protokol Kesehatan.
"Meski pelaksanaan HUT Meranti kita gelar ditengak Pandemi Covid-19, namun diharapkan harus tetap bergelora, kita minta partisipasi masyarakat untuk bersama-sama menyemarakan moment ini, dengan tetap menjaga Protokol Kesehatan," pungkas Sekda Meranti.*** (deki)