Sibolga (Beritaintermezo.com)-Hujan yang mengguyur hampir seluruh Kota Sibolga dan wilayah Tapanuli Tengah sekitarnya sejak pukul 15.00 WIB sampai pukul 24.00 WIB , membuat sejumlah wilayah mengalami banjir dan longsor Senin (26/03).
Mengingat setiap kali hujan deras, wilayah kota Sibolga dan Tapteng sering kali mengalami banjir bahkan longsor seperti yang terjadi longsor di Kelurahan Sorkam, Kecamatan Sorkam Barat akibat turunnya hujan terus menerus longsor mengakibatkan tertutupnya badan jalan lintasan dari Sorkam Barat menuju Kecamatan Pasaribu Tobing.
Longsor terjadi di Jln Sm Raja gang Aek Horsik, kelurahan Aek Manis Kecamatan Sibolga Selatan. Akibat longsor tersebut 1 (Satu) Rumah warga tertimbun yabg mengakibat 2(dua) Orang meninggal Dunia. Kedua korban meninggal dunia tersebut atas nama Linda usia 33 tahun dan Citra usia 6 tahun.
Melihat hal tersebut, Dandim 0211/ Tapteng Letkol Inf Jimmy Rihi Tugu langsung memerintahkan jajarannya membantu mengevakusi warga ke tempat yang lebih aman untuk mengantisipasi longsor susulan.
"Para Babinsa semalam juga telah melaksanakan bantuan berupa pembersihan di rumah duka," Ujar Dandim.
Babinsa dan Masyarakat Kelurahan Sorkam atas kerja sama yang baik melaksanakan pembersihan timbunan tanah di badan jalan dan saat ini jalan umum sudah dapat dilalui kendaraan roda dua dan roda empat.
Letkol Inf Jimmy berharap para korban yang terkena bencana tidak larut dalam kesedihan. Agar mereka ikhlas dalam menghadapi cobaan ini. (ams)
Mengingat setiap kali hujan deras, wilayah kota Sibolga dan Tapteng sering kali mengalami banjir bahkan longsor seperti yang terjadi longsor di Kelurahan Sorkam, Kecamatan Sorkam Barat akibat turunnya hujan terus menerus longsor mengakibatkan tertutupnya badan jalan lintasan dari Sorkam Barat menuju Kecamatan Pasaribu Tobing.
Longsor terjadi di Jln Sm Raja gang Aek Horsik, kelurahan Aek Manis Kecamatan Sibolga Selatan. Akibat longsor tersebut 1 (Satu) Rumah warga tertimbun yabg mengakibat 2(dua) Orang meninggal Dunia. Kedua korban meninggal dunia tersebut atas nama Linda usia 33 tahun dan Citra usia 6 tahun.
Melihat hal tersebut, Dandim 0211/ Tapteng Letkol Inf Jimmy Rihi Tugu langsung memerintahkan jajarannya membantu mengevakusi warga ke tempat yang lebih aman untuk mengantisipasi longsor susulan.
"Para Babinsa semalam juga telah melaksanakan bantuan berupa pembersihan di rumah duka," Ujar Dandim.
Babinsa dan Masyarakat Kelurahan Sorkam atas kerja sama yang baik melaksanakan pembersihan timbunan tanah di badan jalan dan saat ini jalan umum sudah dapat dilalui kendaraan roda dua dan roda empat.
Letkol Inf Jimmy berharap para korban yang terkena bencana tidak larut dalam kesedihan. Agar mereka ikhlas dalam menghadapi cobaan ini. (ams)