Pertama Kerja Usai Lebaran, Kehadiran ASN Karimun 99 Persen

Selasa, 12 Juli 2016 | 08:42:48 WIB

KARIMUN (Beritaintermezo.com)-Kesadaran Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Karimun mulai membaik. Itu dibuktikan dengan tingginya tingkat kehadiran mereka pada hari pertama kerja usai cuti lebaran Idul Fitri 1437 H pada, Senin (11/7). Dari data yang diperoleh, 97 persen ASN yang bertugas di pusat perkantoran Bupati Karimun hadir.

Hari pertama kerja tersebut ditandai dengan apel bersama yang dipimpin Bupati Karimun Aunur Rafiq. Upacara pagi tersebut diakhiri dengan salam-salaman yang diiringi ucapan maaf dari seluruh pejabat dan staf di lingkungan Pemkab Karimun. Suasana cuka-cita mewarnai apel yang sudah menjadi tradisi tahunan itu.

Usai apel, Bupati Rafiq langsung memimpin rapat tertutup dengan pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di ruang rapat Cempaka Putih lantai tiga Kantor Bupati. Rapat tersebut membahas tentang rencana kerja di seluruh SKPD masing-masing, apalagi dalam waktu dekat akan ada proses asesmen kompetensi bagi pejabat di Pamkab Karimun.

Bukan hanya di Karimun, tingkat kesadaran ASN maupun tenaga honor di tiga Kecamatan se Pulau Kundur dan dua kecamatan di Ungar dan serta Belat malah makin membaik. Berdasarkan laporan dari Camat Kundur Sukari, hampir 100 persen pegawai di lingkungan kantor Kecamatan Kundur hadir pada hari pertama kerja tersebut.

Seperti di Kecamatan Kundur Utara, mengawalli hari pertama dinas kemarin pagi seluruh pegawai dinilai hari dengan presentase 100 persen. Bahkan seluruh Kelurahan dan Desa dinyatakan ikut apel pagi di Kantor Camat Kundur Utara.

"Tadi pagi saya yang ambil apel (pembina upacara) dan semuanya dinyatakan hadir baik itu pegawai di Kecamatan maupun pegawai di Kelurahan dan Desa. Meskipun ada tiga orang yang tidak ikut apel tadi karena terjebak hujan, tapi pukul 08.00 WIIB semua saya periksa dan dalam kondisi lengkap," kata Camat Kundur Utara, M Yunus.

Presentase itu menurutnya merupakan suatu kebanggan, karena seluruh pegwai mampu menaati aturan dan penegasan yang telah diberikan. Menjelang cuti bersama lebaran Idul Fitri, pihaknya sudah wanti-wanti kepada seluruh pegawai untuk tidak menambah masa cuti lagi dan itu pun sudah ditegaskan oleh pimpinan.

"Makanya, hari ini alhamdulillah semua pegawai hadir dan pelayan kembali normal, termasuk pakaian dinas kembali seperti hari kerja biasanya," jelas Yunus.

Di Kecamatan Kundur, presentase kehadiran pegawai mencapai 96 persen secara keseluruhan. Hanya ada dua pegawai di Kantor Camat Kundur berhalangan hadir dari 40 staf secara keseluruhan. "Tadi yang hadir pegawai di Kecamatan ada 38 orang dari 48 staf secara keseluruhan. Satu orang sakit dan satu orang lagi izin," kata Camat Kundur, Sukari.

Ia pun menegaskan kepada seluruh pegawai untuk tidak lagi menambah jadwal cuti yang panjang. Karena cuti bersama lebaran Idul Fitri sudah cukup lama. Sehingga sudah saatnya kembali kepada pekerjaan masing-masing dalam melayani masyarakat.

"10 hari cuti bersama itu sudah cukup panjang waktunya. Maka dalam upacara tadi pun sudah saya tegaskan agar kembali bekerja dan berikan pelayanan prima kepada masyarakat. Masa cuti kita telah habis, mari bekerja," kata Sukari.

Sementara Camat Kundur Barat, Anji Trisno tidak berhasil dikonfirmasi meski nomor ponselnya terdengar aktif. Kemudian di Kecamatan Belat yang merupakan pemekaran dari Kecamatan Kundur Utara bahwa tingkat kehadiran pegawai mencapai 99 persen.

"Pegawai di Kantor Camat Belat semuanya hadir, memang jumlahnya tidak banyak hanya 12 orang staf saya, jadi mudah diketahui siapa yang hadir dan siapa yang tidak. Alhamdulillah hari pertama dinas ini semuanya hadir," kata Camat Belat, Saipol. Namun untuk seluruh Desa se Kecamatan Belat menurutnya, hanya satu pegawai yang tidak masuk dengan alasan izin.

Begitupun di Kecamatan Ungar. Menurut Camat Ungar R Jemishak bahwa tingkat kehadiran pegawai di Kecamatan yang dimekarkan dari Kecamatan Kundur ini mencapai 98 persen. Dengan presentasi tingkat kehadiran pegawai Kecamatan 95 persen, pegawai Kantor Lurah Alai 100 persen, pegawai di Desa Batu Limau 90 persen, pegawai Desa Sungai Buluh 100 persen dan pegawai di Desa Ngal 90 persen.(tambunan)

Terkini