Karimun (Beritaintermezo.com)-Sejumlah komunitas pecinta alam, motor, musik, fotografi dan tanggap bencana sepakat untuk menjaga kebersihan di Karimun. Kesepakatan itu mereka sampaikan dalam Dialog Bulanan Jurnalis Karimun bersama dengan Bagian Humas Setdakab Karimun dengan tema "Karimun Bersih" disejalankan dengan Hari Peduli Sampah 2017 di Gedung Nasional, Sabtu (25/2) pagi.
"Dialog Bulanan Jurnalis Karimun ini merupakan yang kedua kalinya. Kegiatan ini dilaksanakan setiap bulan, kali ini mengangkat tema Karimun Bersih dan Hari Peduli Sampah 2017 yang diperingati setiap tanggal 21 Februari," ungkap Ketua Panitia Pelaksana, Eko Riswanto yang juga Kabag Humas Setdakab Karimun.
Kata Eko, menjaga kebersihan bukan hanya tanggungjawab pemerintah daerah semata, melainkan juga tanggungjawab seluruh komponen masyarakat, salah satunya generasi muda yang tergabung dalam kelompok pecinta alam, komunitas motor, grup musik, tanggap bencana, mahasiswa dan pelajar.
Pihaknya, sengaja mengundang beberapa narasumber berkompeten untuk mengupas tuntas tentang kebersihan lingkungan dan peduli sampah dalam dialog itu, diantaranya, Sekretaris Dinas Kawasan Permukiman Perumahan dan Kebersihan Ramli, Kasi Amdal Lingkungan Hidup Sandi Prasetio, Dewan Pembina Bank Sampah Madani (BKSM) Eko Riswanto dan Owner Carolin Hantaran, Ivo Carolin.
Eko Riswanto dalam kesempatan itu menjelaskan, BSKM ini merupakan sebuah program untuk membina, serta melatih kita masyarakat agar bisa menjaga serta melestarikan kebersihan lingkungan. Wadah tersebut dibentuk sejak 27 Oktober 2013 lalu. Hingga kini, sudah ada 150 Nasabah, 8 diantaranya komunitas, sisanya adalah perorangan.
Sekretaris Dinas Kawasan Permukiman Perumahan dan Kebersihan Ramli mengatakan, pihaknya terus berkomitmen untuk menjadikan Karimun bersih sebagaimana program dari pemerintah daerah. Salah satu langkahnya adalah dengan melaksanakan kegiatan 'Sabtu Bersih' dan menempatkan bak sampah di lokasi yang dianggap rawan penghasil sampah.
"Banyak sekali masukan yang saya peroleh dari para peserta Dialog Bulanan Jurnalis Karimun ini. Hampir semua peserta menyampaikan pandangan, ide dan gagasan bagaimana menjaga kebersihan serta melakukan pengelolaan sampah dengan baik, hingga bermanfaat dan bernilai ekonomis," ungkap Ramli.
Asisten Pemerintah Kesra, Muhammad Tang yang membuka dialog tersebut memberikan apresiasi kepada Jurnalis Karimun (JK) karena telah membuat gagasan kegiatan Dialog Bulanan Jurnalis Karimun yang memiliki tema berbeda-beda tetiap bulannya. Tema yang diangkat setiap bulan itu akan menjadi pemerintah daerah dalam mengisi pembangunan.
“Saya memberikan apresiasi kepada Ketua dan pengurus Jurnalis Karimun yang telah memberi gagasan melaksanakan kegiatan Dialog Bulanan Jurnalis Karimun yang bekerjasama dengan Humas Setdakab Karimun. Apa yang kita bahas hari ini dan bulan-bulan berikutnya akan menjadi masukan bagi kami dalam membangun Karimun," ungkap Tang. (tambunan)