PELALAWAN (Beritaintermezo.com)-Tiga belas (13) atlit dari delapan cabang olahraga yang ada di Kabupaten Pelalawan ikut andil dalam event bergengsj tingkat nasional, Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 yang digelar di Aceh dan Sumut. Ketiga belas atlit itu akan memperkuat tim PON Provinsi Riau.
Hal ini disampaikan oleh Ketua KONI Pelalawan, Marjohan Syah, SE, pada media ini, Rabu (3/9/2024). Menurutnya, ketiga belas atlit yang berasal dari delapan Cabor itu diantaranya Bola Kaki/PSSI atas nama Ghaza Rabbani Zulin.
"Untuk cabor Persatuan Ski Air dan Wakeboard Indonesia (PSAWI) atas nama atlit Pandi Ahmad, Fiki Lestari, Ade Yupiter dan Wiranti Astuti; cabor Forki atas nama Jesica Tety Debora, cabor Wushu atas nama Martin Musdi Mehe Panggabean, cabor Perbakin diwakili atlit Athallah Ahza dan Satrio Apriadi, cabor Perpani diwakili Dedi Susanto, cabor IMI diwakili M. Andiki dan Jeini Dikoferi dan cabor Paralayang diwakili Yusuf," terangnya.
Dia menjelaskan dari delapan cabor di Kabupaten Pelalawan yang memperkuat tim PON Riau ini, kesemuanya berpeluang meraih medali. Namun untuk cabor menembak dan karate, berpotensi meraih medali.
"Potensi meraih medali ada di delapan (8) cabor olahraga dari Kabupaten Pelalawan itu, namun kita berharap dari cabor menembak dan karate, peluang meraih medali itu terbuka lebar," katanya.
Dirinya berharap atlit dari Kabupaten Pelalawan yang memperkuat tim PON Riau, dapat meraih medali sehingga mampu mengharumkan nama Riau khususnya Kabupaten Pelalawan.
"Kami yakin atlit dari Kabupaten Pelalawan dari delapan cabor yang memperkuat tim Riau bisa mampu meraih medali, yang akan mengharumkan nama Riau khususnya Kabupaten Pelalawan," tandasnya. (Tom)
Hal ini disampaikan oleh Ketua KONI Pelalawan, Marjohan Syah, SE, pada media ini, Rabu (3/9/2024). Menurutnya, ketiga belas atlit yang berasal dari delapan Cabor itu diantaranya Bola Kaki/PSSI atas nama Ghaza Rabbani Zulin.
"Untuk cabor Persatuan Ski Air dan Wakeboard Indonesia (PSAWI) atas nama atlit Pandi Ahmad, Fiki Lestari, Ade Yupiter dan Wiranti Astuti; cabor Forki atas nama Jesica Tety Debora, cabor Wushu atas nama Martin Musdi Mehe Panggabean, cabor Perbakin diwakili atlit Athallah Ahza dan Satrio Apriadi, cabor Perpani diwakili Dedi Susanto, cabor IMI diwakili M. Andiki dan Jeini Dikoferi dan cabor Paralayang diwakili Yusuf," terangnya.
Dia menjelaskan dari delapan cabor di Kabupaten Pelalawan yang memperkuat tim PON Riau ini, kesemuanya berpeluang meraih medali. Namun untuk cabor menembak dan karate, berpotensi meraih medali.
"Potensi meraih medali ada di delapan (8) cabor olahraga dari Kabupaten Pelalawan itu, namun kita berharap dari cabor menembak dan karate, peluang meraih medali itu terbuka lebar," katanya.
Dirinya berharap atlit dari Kabupaten Pelalawan yang memperkuat tim PON Riau, dapat meraih medali sehingga mampu mengharumkan nama Riau khususnya Kabupaten Pelalawan.
"Kami yakin atlit dari Kabupaten Pelalawan dari delapan cabor yang memperkuat tim Riau bisa mampu meraih medali, yang akan mengharumkan nama Riau khususnya Kabupaten Pelalawan," tandasnya. (Tom)
