INHU (Beritaintermezo-com)–Kabupaten Indragiri Hulu telah ditetapkan sebagai kawasan siaga banjir sejak 2 januari lalu. Jumlah desa yang terendam banjir makin bertambah di 10 kecamatan di Kabupaten Indragiri Hulu, tak terkecuali Kecamatan Lirik. Setelah Desa Pasir Ringgit, kini Desa Pasir Sialang Jaya yang dikepung air. Pertamina EP Lirik dan PHE Kampar menjadi perusahaan yang pertama datang memberi bantuan ke desa tersebut, Minggu (07/01/2024).

Bantuan bahan pokok yang diberikan Pertamina ini merupakan bentuk keprihatinan serta kepedulian terhadap bencana banjir yang melanda Indragiri Hulu, terutama di sekitar wilayah kerja perusahaan. Manager Pertamina Lirik-Kampar Field Luqman Arif menyampaikan bahwa selain menjalankan operasi produksi minyak yang aman dan andal, perusahaan juga menjalankan tanggung jawab sosial kepada masyarakat.

"Kami selalu mengupayakan untuk memberikan dampak positif. Kehadiran Pertamina dapat dirasakan oleh masyarakat dalam kondisi kesulitan sekali pun," ujar Luqman Arif.

Sebab dalam pemenuhan kebutuhan energi nasional dibutuhkan peran serta positif masyarakat juga untuk menjaga kelancaran produksi minyak dan aset negara. Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban korban banjir yang saat ini dalam kondisi darurat.

Bersama Camat Lirik Harmes Jhoni, Koordinator Lirik-Pasir Penyu Kantor Penanggulangan Bencana Daerah (KPBD) Indragiri Hulu Jaswanto, Kanit Binmas Polsek Lirik Suharianto, Tim Relation PEP Lirik-PHE Kampar menyerahkan 120 paket bahan pokok dan 50 dus air mineral ke Kepala Desa Sialang Jaya Hj. Samsir. Per paket bantuan berisi 5 kg beras, mie instan, sarden dan air mineral. Diharapkan bantuan dapat menjaga ketahanan pangan desa selama masa sulit.

Kepala Desa Sialang Jaya mengapresiasi langkah cepat yang diambil Pertamina untuk membantu masyarakat.

"Desa kami sudah 5 hari banjir, baru hari ini makin tinggi sampai 1,5 meter. Bantuan yang datang pertama kalinya ke desa ya bantuan Pertamina ini. Kami sangat mengapresiasi dan berterima kasih," katanya.

Senada, Koordinator Lirik-Pasir Penyu Kantor Penanggulangan Bencana Daerah (KPBD) Indragiri Hulu Jaswanto pun mengungkapkan hal yang sama. Saat ini menurutnya BPBD Inhu beserta Pemda Inhu termasuk Kecamatan Lirik mengupayakan bantuan untuk korban, posko bencana dan menyiapkan alur evakuasi warga.

"Banyak desa yang banjir sehingga kami harus bagi tugas dan bantuan. Kami terbantu sekali dengan bantuan Pertamina ini, paling tidak warga sudah dibantu kebutuhan pokoknya sebelum bantuan yang lain datang," jelasnya.

Camat Lirik Harmes Jhoni menambahkan bahwa dalam lima tahun terakhir banjir tidak pernah separah ini. Karena itu apabila banjir tak kunjung surut, masyarakat dihimbau mewaspadai penyakit yang datang. “Bantuan kesehatan akan semaksimal mungkin diupayakan. Bila ada yang sakit segera melapor untuk dibantu evakuasi dari pemerintah setempat dan BPBD,” pungkasnya.

Sebelumnya, 27 Desember 2023 lalu Pertamina EP Lirik telah menyalurkan bantuan ke Desa Pasir Ringgit, Kecamatan Lirik. Dan pada hari Senin (8/1/2023) Pertamina EP Lirik juga memberikan bantuan 50 paket bahan pokok untuk Desa Japura yang debit air banjirnya mulai tinggi dan merendam puluhan rumah.***