Gereja Metordis Bagansiapiapi Lakukan Pengobatan Gratis

 Gereja Metordis Bagansiapiapi Lakukan Pengobatan Gratis
Periksa -Kepsek SD Menthodis, Darpin melihat salah satu warga yang diperiksa oleh tim medis puskesmas Bagansiapiapi sebelum diberikan obat.

BAGANSIAPIAPI (Beritaintermezo.com) - Untuk meningkatkan rasa kepedulian terhadap sesama khususnya masyarakat yang kehidupannya kurang mampu, Gereja Menthodis Indonesia (GMI) Bagansiapiapi melakukan Bakti Sosial (Baksos) berupa pengobatan gratis bagi masyarakat kota Bagansiapiapi dan sekitarnya. Agar Baksos ini berjalan dengan sukses, pihak GMI melakukan kerjasama dengan Pihak Pusat kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Bagansiapiapi.

"Baksos berupa Pengobatan gratis ini rutin kita lakukan setiap tahunnya dengan tujuan untuk meningkatkan rasa kepedulian terhadap sesama. Selain itu, kegiatan ini hanya dilaksanakan selama satu hari dengan target sebanyak 200 pasien, "kata Penanggung jawab Baksos sekaligus Pendeta GMI Bagansiaapi, Lasmini, sabtu (23/4) akhir pekan kemaren diaula Sekolah Dasar (SD) Menthodis Bagansiapiapi.

Pembina Sekolah Menthodis ini juga mengatakan kalau kegiatan pengobatan gratis ini setiap tahunnya terlaksana berkat kerjasama yang dilakukan pihaknya dengan Puskesmas Bagansiapiapi. "kita setiap tahunnya melakukan kerjasama dengan puskesmas Bagansiapiapi, Karena Dokter maupun perawat yang ada dipuskesmas tersebut kebanyakan alumni dari sekolah Menthodis, "ujar Lasmini.

Untuk kegiatan pengobatan gratis tahun ini GMI mendatangkan sebanyak 6 dokter dan 3 perawat dari puskesmas. Mengenai peralatan dan obat- obatannya itu kita ambil dari medan, Propinsi Sumatra Utara (Sumut). "dokter dan perawat puskesmas hanya hanya membantu tenaga secara medis, mengenai peralatan dan obat-obatan kita membelinya dimedan, "tuturnya.

Ditempat yang sama, Dr Wilhamdico Wijaya mengatakan kegiatan ini dilakukan untuk membantu masyarakat Bagansiapiapi. Sebelum memberikan pengobatan kepada masyarakat secara gratis pihaknya juga melakukan pemeriksaan Laboratorium untuk mengecek gula darah, kolestrol dan asam urat masyarakat.

Dirinya berharap kegiatan yang dilaksanakan oleh pihak GMI Bagansiapiapi bisa terus berlanjut secara kontniu. Dengan begitu masyarakat kita kedepannya bisa diberikan penyuluhan dan pengetahuan secara umum tentang pentingnya menjaga kesehatan, meningkatkan mutu kesehatan, mempererat silaturahmi dengan masyarakat dengan sasaran membantu pemerintah dalam meningkatkan kesehatan dinegeri seribu kubah, "ujar Dico.

Dilanjutkan Dico, Selain mengadakan pengobatan gratis pihaknya bersama GMI kedepannya akan memprogramkan operasi Katarak terhadap masyarakat Bagansiapiapi. "dalam waktu dekat kita membahas tentang pengobatan katarak bagi masyrakat, jika ini sudah mantap maka tahun depan selain memberikan pengobatan gratis kita juga akan melakukan operasi katarak bagi mayarakat yang kurang mampu dikota Bagansiapiapi, "janjinya.

Sementara itu, Kepala Sekolah (Kepsek) Sekolah Dasar (SD) yayasan Menthodis Bagansiapiapi, Darpin mengatakan, Sebelum kegiatan pengobatan gratis ini dilaksanakan pihaknya telah melakukan pemberitahuan kepada masyarakat Bagansiapiapi dengan memasang baliho dan spanduk disetiap sudut kota bagansiapiapi.

"Hasilnya bisa dilihat, antusias warga yang datang berobat sangat ramai dan memuaskan. Mudah-mudahan tahun depan kita kegiatan ini bisa terus dilaksanakan dalam rangka meningkatkan kepedulian kita terhadap masyarakat yang kurang mampu khususnya masyarakat yang berada diwilayah kecamatan Bangko ini, "pungkasnya. (zal)

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index