BAGANSIAPIAPI (Beritaintermezo.com) - Pihak Perusahaan Listrik Negara (PLN) Cabang Dumai, Rayon Bagansiapiapi berkeyakinan pusat ibukota Rohil yakni Bagansiapiapi dan sekitarnya akan terbebas dari yang namanya pemadaman bergilir. Pasalnya, Aliran untuk Pembangkit Tenaga Diesel (PLTD) telah ditambah mesin sewanya sebanyak 12 unit dan berbagai perlengkapan lainnya dari Ibukota Jakarta.
"Seharusnya mesin-mesin sewa ini telah sampai sebelum hari raya idul fitri kemaren. Namun dikarenakan adanya larangan truk bermuatan berat menyebrang dan melintas membuat truk yang membawa mesin tersebut harus parkir dilampung, "Kata Manager PLN Rayon Bagansiapiapi, Ferry Sajun Naibaho, Selasa (26/7) di Bagansiapiapi.
Ia mengatakan, ke 12 unit mesin sewa baru tersebut berkapasitas 7.500 Kw. Sementara mesin lama dikembalikan karena kontraknya sudah selesai. "Ada sekitar 8 unit mesin lama dengan kapasitas 5.500 Kw yang akan kita bongkar untuk dikembalikan. Nah, dengan Daya demikian tentunya Listrik khususnya PLTD saat ini surplus sekitaran 1.500 Kw, "Ujarnya.
Untuk pemasangan mesin baru nantinya akan ada pemadaman disiang hari dan akan disesuaikan dengan jadwal. "kita akan umumkan nanti kepada masyarakat, karena prosesnya agak lama dikarenakan mesin lama harus dibongkar terlebih dahulu. Diperkirakan mesin baru ini akan dioperasikan pada bulan september 2016 mendatang, "Terang Ferry.
Dilanjutkan, Setelah Gardu Induk (GI) yang berada di pedamaran selesai, maka mesin PLTD ini akan dimatikan. Makanya kita menunggu mesin itu selesai dan semuanya dialiri aliran PLTA. "Kalau GI sudah selesai ngapain kita masih di PLTD, Karena disana lebih besar dayanya yaitu sebesar 15.000 Vol, "Tuturnya.
Mesin-mesin baru ini katanya khusus untuk mengatasi defisit daya pelanggan PLTD, sementara pelanggan PLTA masih tetap. "kalau PLTA jarang ada pemadaman bergilir karena tegangannya sudah lebih bagus dari yang sebelumnya, "pungkasnya. (zal)
"Seharusnya mesin-mesin sewa ini telah sampai sebelum hari raya idul fitri kemaren. Namun dikarenakan adanya larangan truk bermuatan berat menyebrang dan melintas membuat truk yang membawa mesin tersebut harus parkir dilampung, "Kata Manager PLN Rayon Bagansiapiapi, Ferry Sajun Naibaho, Selasa (26/7) di Bagansiapiapi.
Ia mengatakan, ke 12 unit mesin sewa baru tersebut berkapasitas 7.500 Kw. Sementara mesin lama dikembalikan karena kontraknya sudah selesai. "Ada sekitar 8 unit mesin lama dengan kapasitas 5.500 Kw yang akan kita bongkar untuk dikembalikan. Nah, dengan Daya demikian tentunya Listrik khususnya PLTD saat ini surplus sekitaran 1.500 Kw, "Ujarnya.
Untuk pemasangan mesin baru nantinya akan ada pemadaman disiang hari dan akan disesuaikan dengan jadwal. "kita akan umumkan nanti kepada masyarakat, karena prosesnya agak lama dikarenakan mesin lama harus dibongkar terlebih dahulu. Diperkirakan mesin baru ini akan dioperasikan pada bulan september 2016 mendatang, "Terang Ferry.
Dilanjutkan, Setelah Gardu Induk (GI) yang berada di pedamaran selesai, maka mesin PLTD ini akan dimatikan. Makanya kita menunggu mesin itu selesai dan semuanya dialiri aliran PLTA. "Kalau GI sudah selesai ngapain kita masih di PLTD, Karena disana lebih besar dayanya yaitu sebesar 15.000 Vol, "Tuturnya.
Mesin-mesin baru ini katanya khusus untuk mengatasi defisit daya pelanggan PLTD, sementara pelanggan PLTA masih tetap. "kalau PLTA jarang ada pemadaman bergilir karena tegangannya sudah lebih bagus dari yang sebelumnya, "pungkasnya. (zal)