TANAH PUTIH TANJUNG MELAWAN (Beritaintwrmezo.com) - Bupati Rokan Hilir (rohil), H Suyatno AMp mengusulkan nama SPAM Regional Durolis (Dumai, Rohil, Bengkalis) menjadi Rodulis (Rohil, Dumai, Bengkalis) kepada Kementrian PUPR. Sayangnya, Perubahan nama itu tidak bisa dilakukan mengingat pembangunannya sudah masuk dalam program kerja presiden RI, Joko Widodo dan sudah menjadi Perpres sehingga sulit untuk dirubah. "kita menyampaikan usulan dari kawan-kawan Anggota DPRD Riau asal pemilihan rohil agar nama Durolis dirubah menjadi Rodulis. Akan tetapi nama itu menurut Direktur sistem pengembangan air minum Kementrian PUPR, Ir Muhammad Sundoro Msc tidak bisa lagi mengingat sudah masuk dalam program kerja presiden telah ada perpresnya," Kata Bupati Saat menyampaikan kata sambutannya pada acara pemancangan tiang pertama pembangunan SPAM regional Durolis, Senin (21/8) kemaren. Pembangunan SPAM Regional Durolis ini direncanakan memiliki kapasitas sebesar 1600 liter/detik yang terbagi dalam tiga tahap. Tahap I sebesar 400 liter/detik ini akan dimulai pembangunannya pada Tahun 2017 dan akan melayani Kabupaten Rokan Hilir tahap pertama (Tanah Putih tanjung Melawan, Rimba Melintang, Bangko Pusako) Kota Dumai serta Kabupaten Bengkalis (Mandau, Pinggir). Masing-masing jumlah sambungan rumah yang akan terbangun di Dumai 15.000 SR, Rokan Hilir 10.000 SR, Bengkalis 15.000 SR. Berbahan baku dari Sungai Rokan yang telah teruji kelayakannya untuk digunakan air minum, Tahap I ini akan menelan biaya kurang lebih Rp 800 Milliar yang didanai bersama oleh APBN, APBD Provinsi dan APBD Kabupaten/Kota masing masing. Kemudian Bupati Bersama Gubri Arsyadjuliandi Rachman, Wagubri Wan Thamrin Hasyim, Pihak Kementrian PUPR, Anggota DPRD Riau, dan Sejumlah undangan lainnya melakukan pemancangan tiang pertama tanda dimulainya pembangunan SPAM Durolis di Kecamatan Tanah Putih Tanjung Melawan. Sebelum dilakukan pemancangan tiang pancang itu, terlebih dahulu dilakukan ritual pemotongan seekor kambing jantan berwarna hitam yg kemudian  darahnya dioleskan pada tiang pancang yg diiringi doa khatib togak yg dipercayai sebagai ‎penolak bala dan merupakan tradisi turun temurun daerah pesisir Rokan hilir. Pada kesempatan itu juga diteken Memorandum of Understanding (Mou) SPAM Regional oleh Gubernur Provinsi Riau, Arsyadjuliandi Rachman kepada Bupati Rokan Hilir, H Suyatno, Wali Kota Dumai Zulkifli AS, dan Bupati Kabupaten Bengkalis Amril Mukminin dan disaksikan oleh Wagubri H Wan Thamrin Hasyim, Danrem Wirabima, Danlanal Dumai, serta para anggota DPRD propinsi Riau pemilihan kabupaten Rokan Hilir. (zal)
