BAGANSIAPIAPI (Beritaintermezo.com)-Dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) Ke- 18, Dinas Lingkungan Hidup Dan Kehutanan (DLHK) Provinsi Riau berkerjasama dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Rohil akan melaksanakan penghijauan dengan menanami sebanyak 10.000 pohon di Kabupaten Rokan Hilir.
Demikian dikatakan Kadis DLH Kabupaten Rohil Suwandi S Sos, akhir pekan kemaren. “Kami Sebagai panitia Hut Rohil seksi penghijauan ingin melakukan penanaman pohon sebanyak 10.000 untuk seluruh Rokan Hilir. Penghijauan itu dalam rangka Hut Rohil Ke-18 Tahun yang di pusatkan di Bagansiaiapi tepatnya di batu 8 jalan kecamatan,†Kata Suwandi.
Dalam waktu dekat, Kata Suwandi pihaknya segera ke Pekanbaru untuk menjemput bibit penghijauan yang sudah disediakan oleh dinas DLHK Provinsi Riau. Jenis tanaman penghijauan tersebut berpariasi, ada tanaman peneduh, tanaman pelindung dan tanaman buah-buahan.
Setiap kecamatan sebutnya akan di alokasikan bibit lebih kurang 500 pohon, dan diharapkan kepada pihak kecamatan dan kepenghuluan/ kelurahan dapat melakukan penanaman bibit pohon itu di daerah lokasi yang rawan abrasi, dan di tempat-tempat yang membutuhkan penghijauan," tegasnya.
Program penanaman pohon di daerah-daerah rawan sambungnya dapat sebagai penyanggah pasokan oksigen, disamping itu dapat mencegah banjir dan erosi. “Sesuai arahan pimpinan, penanaman di canangkan di batu delapan, kemudian di halaman kantor Bupati, danau janda gatal dan di kecamatan-kecamatan yang ada di Rohil,†jelas mantan kadis CKTR Rohil tersebut. (zal)
Demikian dikatakan Kadis DLH Kabupaten Rohil Suwandi S Sos, akhir pekan kemaren. “Kami Sebagai panitia Hut Rohil seksi penghijauan ingin melakukan penanaman pohon sebanyak 10.000 untuk seluruh Rokan Hilir. Penghijauan itu dalam rangka Hut Rohil Ke-18 Tahun yang di pusatkan di Bagansiaiapi tepatnya di batu 8 jalan kecamatan,†Kata Suwandi.
Dalam waktu dekat, Kata Suwandi pihaknya segera ke Pekanbaru untuk menjemput bibit penghijauan yang sudah disediakan oleh dinas DLHK Provinsi Riau. Jenis tanaman penghijauan tersebut berpariasi, ada tanaman peneduh, tanaman pelindung dan tanaman buah-buahan.
Setiap kecamatan sebutnya akan di alokasikan bibit lebih kurang 500 pohon, dan diharapkan kepada pihak kecamatan dan kepenghuluan/ kelurahan dapat melakukan penanaman bibit pohon itu di daerah lokasi yang rawan abrasi, dan di tempat-tempat yang membutuhkan penghijauan," tegasnya.
Program penanaman pohon di daerah-daerah rawan sambungnya dapat sebagai penyanggah pasokan oksigen, disamping itu dapat mencegah banjir dan erosi. “Sesuai arahan pimpinan, penanaman di canangkan di batu delapan, kemudian di halaman kantor Bupati, danau janda gatal dan di kecamatan-kecamatan yang ada di Rohil,†jelas mantan kadis CKTR Rohil tersebut. (zal)
