BAGANSIAPIAPI (Beritaintermezo.com)-Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) secara resmi melantik Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) serta Panitia Pemungutan Suara (PPS) se Kabupaten Rokan Hilir, Rabu (7/3) di aula kantor KPU, Jalan Kecamatan, Batu empat, Bagansiapiapi.
Adapun PPK yang di lantik sebanyak 45 orang serta 12 orang PPS Pergantian Antar Waktu (PAW) dari 15 Kecamatan se Rohil langsung dilantik oleh ketua KPU Agus Salim dalam rangka penyelenggaraan pemilihan umum tahun 2019.
Ketua KPU agus Salim dalam sambutannya menyebutkan, pelantikan 12 PAW PPS tersebut dikarenakan beberapa hal diantaranya, telah meninggal dunia, sakit serta telah keluar dari daerah rohil.
Untuk pelantikan PPK lanjutnya, melalui berbagai tahapan yang rumit sehingga jadwal pelantikan PPK Rohil merupakan paling lambat se Riau. "Dari yang sebelumnya lima orang di karenakan UU hanya menjadi tiga orang, dan itu merupakan pengambilan keputusan tersulit yang kami lalui," Kata Agus Salim.
Dengan telah di lantiknya PPS serta PPK tersebut, Agus Salim berharap dapat menjaga amanat yang di berikan, menjaga netralitas, bekerja dengan profesional serta tidak berpihak terhadap salah satu calon. "Jangan hianati kepercayaan yang telah kami berikan dan bila terjadi akan kami lakukan tindakan," Pesan Agus Salim.
Ketua DPRD Rohil Nasrudin Hasan dalam sambutannya menyebutkan PPS serta PPK yang baru di lantik merupakan orang terdepan dalam kegiatan pemilihan legis latif, Pilgub maupun Pilpres.
"Melihat dari pengalaman yang sudah-sudah mereka bekerja dengan integritas, pengalaman serta aturan yang baik. Kita memberikan apresias, sepanjang kegiatan pemilu panwas sangat tegas dalam bertindak," Sebutnya.
Sementara itu, Asisten l bidang Pemerintahan, Drs H Ferry Hendra Parya mewakili pemerintah daerah memberikan apresiasi serta ucapan selamat kepada seluruh PPS dan PPK yang baru di lantik. Ia juga berpesan agar PPS dan PPK dapat bekerja dengan semaksimal mungkin dalam menyukseskan Pemilukada, Pileg serta Pilpres nantinya.
Tampak hadir dalam acara itu, Ketua DPRD Rohil Nasrudin Hasan, Asisten l Fery Parya, Wakil ketua DPRD Rohil Abdul Kosim, Panwaslu, para pimpinan partai politik, perwakilan polsek bangko serta unsur lainnya. (zal)
Adapun PPK yang di lantik sebanyak 45 orang serta 12 orang PPS Pergantian Antar Waktu (PAW) dari 15 Kecamatan se Rohil langsung dilantik oleh ketua KPU Agus Salim dalam rangka penyelenggaraan pemilihan umum tahun 2019.
Ketua KPU agus Salim dalam sambutannya menyebutkan, pelantikan 12 PAW PPS tersebut dikarenakan beberapa hal diantaranya, telah meninggal dunia, sakit serta telah keluar dari daerah rohil.
Untuk pelantikan PPK lanjutnya, melalui berbagai tahapan yang rumit sehingga jadwal pelantikan PPK Rohil merupakan paling lambat se Riau. "Dari yang sebelumnya lima orang di karenakan UU hanya menjadi tiga orang, dan itu merupakan pengambilan keputusan tersulit yang kami lalui," Kata Agus Salim.
Dengan telah di lantiknya PPS serta PPK tersebut, Agus Salim berharap dapat menjaga amanat yang di berikan, menjaga netralitas, bekerja dengan profesional serta tidak berpihak terhadap salah satu calon. "Jangan hianati kepercayaan yang telah kami berikan dan bila terjadi akan kami lakukan tindakan," Pesan Agus Salim.
Ketua DPRD Rohil Nasrudin Hasan dalam sambutannya menyebutkan PPS serta PPK yang baru di lantik merupakan orang terdepan dalam kegiatan pemilihan legis latif, Pilgub maupun Pilpres.
"Melihat dari pengalaman yang sudah-sudah mereka bekerja dengan integritas, pengalaman serta aturan yang baik. Kita memberikan apresias, sepanjang kegiatan pemilu panwas sangat tegas dalam bertindak," Sebutnya.
Sementara itu, Asisten l bidang Pemerintahan, Drs H Ferry Hendra Parya mewakili pemerintah daerah memberikan apresiasi serta ucapan selamat kepada seluruh PPS dan PPK yang baru di lantik. Ia juga berpesan agar PPS dan PPK dapat bekerja dengan semaksimal mungkin dalam menyukseskan Pemilukada, Pileg serta Pilpres nantinya.
Tampak hadir dalam acara itu, Ketua DPRD Rohil Nasrudin Hasan, Asisten l Fery Parya, Wakil ketua DPRD Rohil Abdul Kosim, Panwaslu, para pimpinan partai politik, perwakilan polsek bangko serta unsur lainnya. (zal)
