BAGANSIAPIAPI (Beritaintermezo.com) - Pengurus Cabang Nahlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) diharapkan mampu membimbing ummat yang ada dinegeri ini agar tidak terjadi penyimpangan-penyimpangan terhadap ajaran islam. Pasalnya, berbagai aliran sesat itu kebanyakan yang menjadi sasaran adalah masyarakat yang kurang pengetahuan tentang ajaran agama.
Demikian hal ini disampaikan Bupati Rohil, H Suyatno Amp, disela-sela menghadiri pelantikan pengurus PCNU Rohil, selasa (2/2) digedung serbaguna, Bagansiapiapi. Dikatakan, belakangan ini isu tentang aliran sesat sudah sangat meresahkan masyrakat. Bahkan, dibeberapa daerah ditanah air telah banyak memiliki pengikut seperti Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar), "ujarnya.
Aliran semacam ini tentunya harus ditangkis agar tidak masuk kedaerah yang kita cintai ini. Untuk menangkis aliran ini yakni dengan cara melakukan pembinaan ummat diseluruh pelosok, karena aliran ini sangat merugikan dan merusak masyrakat. "makanya kita berharap PCNU dan para tokoh agama mampu untuk melakukan penangkisan terhadap aliran ini, "harap Suyatno.
Pemkab Rohil sendiri terangnya untuk mencegah aliran ini masuk kenegri seribu kubah akan melakukan kerjasama dan koordinasi dengan sejumlah tokoh agama, ormas, pimpinan Pondok Pasantren (ponpes) agar tidak bosan-bosan memberikan bimbingan kepada Ummat. "untuk mencegah aliran ini hanya bisa dilakukan dengan pembinaan, tidak bisa dilakukan dengan membinasakan pelakunya, "tuturnya.'
Dilanjutkan, Selama ini pihak kepolisian telah banyak bertindak untuk membumi hanguskan aliran sesat tersebut. Bahkan tidak jarang pula pelakunya dimusnahkan dengan cara ditembak mati. Namun, semakin ditembak mati semakin banyak pula jumlahnya pengikutnya. Nah, jalan satu-satunya hanya dengan memberikan pembinaan kepada ummat tentang ajaran agama, "saran Suyatno. (zal)
Demikian hal ini disampaikan Bupati Rohil, H Suyatno Amp, disela-sela menghadiri pelantikan pengurus PCNU Rohil, selasa (2/2) digedung serbaguna, Bagansiapiapi. Dikatakan, belakangan ini isu tentang aliran sesat sudah sangat meresahkan masyrakat. Bahkan, dibeberapa daerah ditanah air telah banyak memiliki pengikut seperti Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar), "ujarnya.
Aliran semacam ini tentunya harus ditangkis agar tidak masuk kedaerah yang kita cintai ini. Untuk menangkis aliran ini yakni dengan cara melakukan pembinaan ummat diseluruh pelosok, karena aliran ini sangat merugikan dan merusak masyrakat. "makanya kita berharap PCNU dan para tokoh agama mampu untuk melakukan penangkisan terhadap aliran ini, "harap Suyatno.
Pemkab Rohil sendiri terangnya untuk mencegah aliran ini masuk kenegri seribu kubah akan melakukan kerjasama dan koordinasi dengan sejumlah tokoh agama, ormas, pimpinan Pondok Pasantren (ponpes) agar tidak bosan-bosan memberikan bimbingan kepada Ummat. "untuk mencegah aliran ini hanya bisa dilakukan dengan pembinaan, tidak bisa dilakukan dengan membinasakan pelakunya, "tuturnya.'
Dilanjutkan, Selama ini pihak kepolisian telah banyak bertindak untuk membumi hanguskan aliran sesat tersebut. Bahkan tidak jarang pula pelakunya dimusnahkan dengan cara ditembak mati. Namun, semakin ditembak mati semakin banyak pula jumlahnya pengikutnya. Nah, jalan satu-satunya hanya dengan memberikan pembinaan kepada ummat tentang ajaran agama, "saran Suyatno. (zal)