BAGANSIAPIAPI (Beritaintermezo.com)-Sambut 10 muharram 1440 H/2018 M,Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rokan Hilir (Rohil) mengelar Zhikir akbar dan menyantuni sejumlah anak yatim di wilayah Bagansiapiapi.
Acara yang dihadiri oleh Wakil Bupati Rohil Drs H Jamiludin, Sekda Rohil Drs H Surya Arfan MSi, Asisten I bidang pemerintahan Drs H Ferry Parya MSi, serta Kepala OPD dilingkungan Pemkab Rohil berlangsung di Masjid Agung Al-Ikhlas, Rabu (19/9) malam.
Dzikir Akbar yang dipandu oleh H Khalifah Sukur, bersama dengan sejumlah anak-anak dari Pondok Pasentren (Ponpes) Yayasan Roudathul Jannah mengatakan, dzikir tidak hanya suara dari mulut saja, namun diniatkan dalam hati siapa yang tidak tahu berdzikir tanyakan sama ahli dzikirnya
Wakil Bupati Rokan Hilir, Jamiludin menuturkan, tahun baru Islam diawali pada bulan Muharram tahun hijriah 1440. Sesuai ajaran Islam, menyantuni anak yatim merupakan hal yang telah disunatkan.
Agenda menyantuni anak yatim adalah kegiatan rutinitas setiap tahun pada 10 Muharram malam Asyura, hal itu juga merupakan kewajiban pemerintah daerah kepada masyarakat.
"Sebanyak tiga Panti asuhan dari Ponpes yayasan yang mendapat santunan, yakni Ponpes yayasan Roudathul Jannah, Panti Asuhan Yatim Puri Asyiyiah dan panti asuhan yayasan Ponpes Al Asasiyyah, dengan jumlah anak yatim sebanyak 150 orang," ungkap Jamiludin. (zal)
Acara yang dihadiri oleh Wakil Bupati Rohil Drs H Jamiludin, Sekda Rohil Drs H Surya Arfan MSi, Asisten I bidang pemerintahan Drs H Ferry Parya MSi, serta Kepala OPD dilingkungan Pemkab Rohil berlangsung di Masjid Agung Al-Ikhlas, Rabu (19/9) malam.
Dzikir Akbar yang dipandu oleh H Khalifah Sukur, bersama dengan sejumlah anak-anak dari Pondok Pasentren (Ponpes) Yayasan Roudathul Jannah mengatakan, dzikir tidak hanya suara dari mulut saja, namun diniatkan dalam hati siapa yang tidak tahu berdzikir tanyakan sama ahli dzikirnya
Wakil Bupati Rokan Hilir, Jamiludin menuturkan, tahun baru Islam diawali pada bulan Muharram tahun hijriah 1440. Sesuai ajaran Islam, menyantuni anak yatim merupakan hal yang telah disunatkan.
Agenda menyantuni anak yatim adalah kegiatan rutinitas setiap tahun pada 10 Muharram malam Asyura, hal itu juga merupakan kewajiban pemerintah daerah kepada masyarakat.
"Sebanyak tiga Panti asuhan dari Ponpes yayasan yang mendapat santunan, yakni Ponpes yayasan Roudathul Jannah, Panti Asuhan Yatim Puri Asyiyiah dan panti asuhan yayasan Ponpes Al Asasiyyah, dengan jumlah anak yatim sebanyak 150 orang," ungkap Jamiludin. (zal)
