BALAI JAYA (Beritaintermezo.com)-Dinyatakan hilang selama tiga bulan, warga asal Dusun Sei Bacang, Kepenghuluan Balai Jaya, Kecamatan Balai Jaya, Kabupaten Rokan Hilir ditemukan sudah jadi kerangka dibawah pohon sawit.
Kerangka Kakek Sugiono alias Kek Sisu dan barang bawaannya pertama kali ditemukan oleh Ismail Alias Mail (33) seorang pencari berondolan sawit di kebun milik Aceng yang berlokasi di Dusun Sei Bacang, Rt 10 Rw 03 Kepenghuluan Balai Jaya, pada Selasa (13/10) sekira pukul 17.00 Wib.
Kapolres Rokan Hilir, AKBP Nurhadi Ismanto SH SIK melalui Kapolsek Bagan Sinembah yang disampaikan Kasubbag Humas Polres Rokan Hilir AKP Juliandi SH mengatakan bahwa kerangka (tengkorak) yang bernama Sugiono itu baru diketahui setelah tim Reskrim Polsek Bagan Sinembah mendapat bukti dan keterangan dari keluarga korban.
"Saat dilokasi, untungnya ada warga mengenali barang-barang tersebut, sehingga Tim Reskrim Polsek Bagan Sinembah mudah menemukan keluarga korban untuk memperlihatkan barang-barang yang ditemukan diareal kerangka. Hasil yang diperoleh tim bahwa benar kerangka itu adalah keluarganya," Ujar Juliandi.
Pada kesempatan itu juga, Pihak keluarga korban meminta kepada petugas Polsek Bagan Sinembah, supaya jasad korban dapat diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan, dan menolak untuk dilakukan otopsi serta pihak keluarga membuat surat pernyataan pengambilan jasad korban.
Dari keterangan sejumlah saksi diperoleh, bahwa kakek sugiono sebelumnya mengalami gangguan jiwa, kadang kakek Sugiono tersebut tidurnya di areal lahan kebun kelapa sawit milik warga dan kadang tidur kerumahnya. sejak bulan Juli tahun 2020, kakek Sugiono tidak pernah keliatan lagi hingga ditemukan saat ini menjadi kerangka," Pungkasnya. (zal)
Kerangka Kakek Sugiono alias Kek Sisu dan barang bawaannya pertama kali ditemukan oleh Ismail Alias Mail (33) seorang pencari berondolan sawit di kebun milik Aceng yang berlokasi di Dusun Sei Bacang, Rt 10 Rw 03 Kepenghuluan Balai Jaya, pada Selasa (13/10) sekira pukul 17.00 Wib.
Kapolres Rokan Hilir, AKBP Nurhadi Ismanto SH SIK melalui Kapolsek Bagan Sinembah yang disampaikan Kasubbag Humas Polres Rokan Hilir AKP Juliandi SH mengatakan bahwa kerangka (tengkorak) yang bernama Sugiono itu baru diketahui setelah tim Reskrim Polsek Bagan Sinembah mendapat bukti dan keterangan dari keluarga korban.
"Saat dilokasi, untungnya ada warga mengenali barang-barang tersebut, sehingga Tim Reskrim Polsek Bagan Sinembah mudah menemukan keluarga korban untuk memperlihatkan barang-barang yang ditemukan diareal kerangka. Hasil yang diperoleh tim bahwa benar kerangka itu adalah keluarganya," Ujar Juliandi.
Pada kesempatan itu juga, Pihak keluarga korban meminta kepada petugas Polsek Bagan Sinembah, supaya jasad korban dapat diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan, dan menolak untuk dilakukan otopsi serta pihak keluarga membuat surat pernyataan pengambilan jasad korban.
Dari keterangan sejumlah saksi diperoleh, bahwa kakek sugiono sebelumnya mengalami gangguan jiwa, kadang kakek Sugiono tersebut tidurnya di areal lahan kebun kelapa sawit milik warga dan kadang tidur kerumahnya. sejak bulan Juli tahun 2020, kakek Sugiono tidak pernah keliatan lagi hingga ditemukan saat ini menjadi kerangka," Pungkasnya. (zal)
