Warga Tanam Pohon Pisang di Jalan Menuju Kantor Bupati

Warga Tanam Pohon Pisang di Jalan Menuju Kantor Bupati

KARIMUN (Beritaintermezo.com) - Jalan Sudirman atau biasa disebut Jalan Poros yang merupakan akses utama menuju pusat perkantoran pemerintahan di Karimun sudah hancur. Banyak ditemukan lubang berukuran besar. Namun sayang, hingga sekarang belum ada perbaikan dari instansi terkait. Warga yang geram akhirnya menanam pohon pisang di tengah jalan berlubang di Kelurahan Darussalam, Kecamatan Meral Barat, Rabu (3/8).

Pohon pisang itu sebagai simbol kekecewaan masyarakat yang sudah lama menginginkan perbaikan jalan, namun tak pernah diindahkan oleh pemerintah.

"Kami sengaja menanam pohon pisang ini di tengah jalan. Kami mau pejabat di Pemkab Karimun mau mendengar keinginan masyarakat sini. Sudah lama kami meminta agar jalan ini diperbaiki. Mudah-mudahan dengan cara menanam pohon pisang ini, bisa mengetuk pintu hati mereka," ungkap Bujang, warga Darussalam, kemarin.

Kata Bujang, sudah bertahun-tahun warga Darussalam menyampaikan aspirasinya agar dilakukan pembenahan jalan. Aspirasi itu kadang disampaikan melalui Musrenbang ataupun reses anggota DPRD Karimun. Namun, keingin itu tak pernah terealiasi. Suara masyarakat seperti angin lalu saja.

"Kami sepertinya sudah bosan menyampaikan soal kerusakan jalan ini. Karena apa yang kami sampaikan tak pernah ditanggapi. Jadi, kami tak punya pilihan lain, dengan terpaksa kami menanam pohon pisang sebagai simbol kekecewaan kami kepada pemerintah. Mudah-mudahan mereka segera merespon permintaan kami ini," tuturnya.

Warga lainnya, Rudi, pengendara sepeda motor yang kebetulan melintasi kawasan itu mengaku, kalau dirinya sering melihat warga yang mengalami kecelakaan tunggal ketika melewati beberapa ruas Jalan Poros. Apalagi, ketika sedang hujan dan badan jalan ditutupi genangan air, maka takkan terlihat lagi kalau ditengah jalan tersebut terdapat lubang besar yang menganga.

"Saya sendiri sudah sering melihat pengendara terjatuh ketika melintas di Jalan Poros ini. Bahkan, saya pun hampir menjadi korban. Saat itu hujan lebat, saya yang lagi buru-buru akhirnya terus menerobos jalan. Saya tak menyangka ternyata sepeda motor saya terperosok ke dalam lubang. Untung saya masih bisa mengendalikan laju motor," katanya.

Pantauan Haluan Kepri, di sepanjang Jalan Poros memang banyak sekali dijumpai jalan  Belum ada keterangan resmi dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) Karimun terkait pemeliharaan Jalan Poros ini. Wartawan koran ini sudah berusaha menkonfirmasi kepada Kepala Bidang Bina Marga Dinas PU Karimun, namun yang bersangkutan tidak ditemui di kantornya. (tambunan)

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index