BPKM Launching Program Klik, Bupati Optimis Kemajuan Investasi di Bintan

BPKM Launching Program Klik, Bupati Optimis Kemajuan Investasi di Bintan

Bintan (Beritaintermezo.com)-Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI bersama Pemerintah Daerah (Pemda) Bintan Bintan serta sejumlah pengusaha memberikan apresiasi peluncuran program layanan Kemudahan Investasi Langsung Konstruksi (KLIK) yang digagas oleh BKPM untuk sejumlah kawasan Bintan dan Kota Batam.

Launching prorgam yang memberikan kemudahan investasi itu. ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) di Lapangan Wisma Batamindo Industrial Park Kota Batam, Jumat (3/2) pagi.

Kepala BKPM RI Thomas Trikasih Lembong mengatakan posisi industri di Kota Batam dan Kabupaten Bintan sangat strategis untuk dikembangkan. Dengan adanya program KLIK lanjutnya BKPM RI ingin memberikan kemudahan agar investor dapat tumbuh dan berkembang sekaligus mewujudkan sinergisitas antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah.

"Berdasarkan Surat Keputusan BKPM RI No.17 tahun 2017 maka untuk di Kepulauan Riau khususnya Kota Batam dan Kabupaten Bintan ada 5 kawasan industri yang memperoleh fasilitas KLIK ini yakni kawasan industri Batamindo, Kawasan Industri Bintan Industrial Park, Kawasan Industri Kabil, Kawasan Industri West Point, serta Kawasan Industri Bintan Industrial Estate Lobam," sebutnya.

Masih kata Thomas, "Beberapa kemudahan layanan investasi seperti tidak adanya jumlah minimal investasi ataupun jumlah pekerja, tersedianya untuk kawasan industri yang dipilih, serta izin konstruksi dapat diperoleh secara paralel dengan proses konstruksi," tandasnya.

Sementara itu, Bupati Bintan Apri Sujadi semakin percaya diri dengan kemajuan investasi di Bintan sehubungan peluncuran program KLIK oleh BKPM RI. Kawasan Industri Lobam menurutnya akan lebih bergairah dengan kemudahan-kemudahan fasilitas terkait investasi pengembangan kawasan industri. Selain kemudahan investasi, Apri berujar, program KLIK juga sebagai sarana pendukung untuk pencapaian target realisasi investasi sekaligus perwujudan koordinasi pusat dengan daerah dalam hal kemudahan regulasi investasi.

"Mudah-mudahan dengan berbagai kemudahan fasilitas investasi, akan mendatangkan banyak investor untuk berinvestasi di Bintan," harapnya.

Selain itu, kata Ketua DPD Demokrat Kepri itu, program KLIK merupakan sebuah fasilitas dimana investor bisa terus melangsungkan persiapan usahanya berupa pembangunan konstruksi begitu mendapatkan izin prinsip meski belum memiliki izin lain seperti Izin Mendirikan Bangunan IMB), izin lingkungan, Amdal, UKL/UPL, dan berbagai izin pelaksanaan daerah.

Namun, Apri memberikan catatan, selama memulai konstruksi, investor diwajibkan tetap mengurus izin-izin tersebut. Izin-izin yang belum dimiliki tersebut wajib diselesaikan sebelum seluruh pembangunan konstruksi untuk kegiatan berproduksi selesai. "Tentunya kita harapkan dengan berbagai terobosan fasilitas investasi seperti KEK (Kawasan Ekonomi Khusus) di Galang Batang, serta peluncuran program KLIK di Kawasan Industri Lobam nantinya akan membuat Daerah semakin maju dan gemilang," kata Apri.

Dalam peresmian itu dihadiri Gubernur Kepri Nurdin Basirun, Kapolda Kepri Irjend Sam Budigusdian, Walikota Batam Rudi, Kepala BP Batam Hatanto Reksodiputro dan Kepala BP Kawasan Bintan Mohd. Saleh. (hk/omri)

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index