BAGANSIAPIAPI (Beritaintermezo.com) - Dinas Satuan Polisi Pamong Praja dan Perlindungan Masyarakat (Satpol PP-Linmas) kabupaten Rokan Hilir (Rohil) bekerjasama dengan pihak kecamatan Bangko, Selasa (30/5) melakukan razia di sejumlah warung kopi (warkop) dan rumah makan yang ada dikota Bagansiapiapi. Dalam razia itu para Aparatur Sipil Negara (ASN) dan tenaga Honorer lari terbirit-birit ketika hendak diamankan. "Hari ini kita bersama upika kecamatan bangko telah turun melakukan razia disejumlah warkop dan rumah makan yang ada dikota bagansiapiapi. Dalam razia itu kita memberikan pembinaan kepada pemilik warkop untuk tidak melayani konsumen yang berpakaian dinas. Selain itu, pemilik warkop maupun rumah makan kita minta tetap membuka usahanya lebar-lebar seperti biasa agar kita bisa melihat siapa saja yang nongkrong ditempat tersebut," Kata Plt Kadis Satpol PP-Linmas Rohil, Suryadi SE melalui Kasi Operasional (Ops), Syafe'i ketika dihubungi melalui selulernya. Dikatakan, Dalam razia itu juga banyak ditemukan ASN maupun Honorer yang nongkrong di warkop dan rumah makan saat jam kerja. Ketika kita datangi warkop tersebut ASN itu sudah keburuan lari terbirit-birit. "Jika tertangkap kita akan berikan pembinaan, jika diulanginya lagi barulah kita laporkan ke Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) rohil untuk pemberian sangsinya," ujar Syafe'i. Disebutkannya lagi, Tugas Satpol PP hanya sekedar mengamankan ASN dan Honorer yang bolos kerja, Untuk sangsi itu wewenangnya BKPSDM Rohil. Kemudian untuk pelanggaran yang dilakukan pemilik warkop, rumah makan, serta game itu wewenangnya camat untuk mencabut izin usahanya. "Kita hanya mengamankan saja sesuai tugas dan fungsi (tupoksi) sebagai penegak peraturan daerah (perda)," tutupnya. (zal)