Bogor (Beritaintermezo.com) - Ketua Umum (Ketum) Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra secara tidak langsung mengklaim bahwa Partai Golkar dan Demokrat telah menyatakan dukungan terhadap dirinya sebagai calon gubernur (cagub) DKI Jakarta.
Hal itu dikatakan Yusril usai menghadiri acara buka puasa bersama sekaligus reuni Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) Jilid I dan II di kediaman mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Puri Cikeas, Gunung Puteri, Bogor, Jawa Barat, Senin (13/6) malam.
"Tadi saya sudah bertemu dengan pak Ical (Aburizal Bakrie), beliau mengatakan Yusril sudah aman itu. Aman bagaimana bang? (saya tanya). You (kamu) tenang saja. Jawabnya begitu saja. Pak SBY juga saya sambil sepintas saya katakan, pak saya sudah ikut semua tahapan yang diminta oleh Partai Demokrat. Ya, ya sudah dilaporkan ke saya, hasilnya bagus katanya (SBY)," ujar Yusril.
Oleh karena itu, Yusril yang sangat yakin akan dua dukungan tersebut, mengharapkan agar tidak ada perubahan peta dukungan dalam waktu ke depan. Mengingat, dalam waktu yang tidak lama lagi, partai politik (parpol) akan mengumumkan dukungannya.
"Saya kira dalam waktu dekat ini akan diputuskan oleh partai politik itu. Mudah-mudahan saja apa yang sudah dirintis sejak lama, jauh sebelum bulan puasa ini, itu tidam akan mengalami perubahan lagi. Baik Golkar khususnya maupun dengan partai lain karena saya sudah melakukan pembicaraan dengan beliau-beliau (petinggi partai) itu jauh sebelum bulan puasa ini," katanya.
Seperti diketahui, Yusril mendeklarasikan diri sebagai salah satu kandidat bakal calon Gubernur DKI Jakarta saat peluncuran bukunya, Sabtu, 6 Februari 2016.
Bahkan, Yusril sesumbar telah mendapatkan dukungan dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Amanat Nasional (PAN), Golkar, dan Gerindra.
Tetapi, belakangan Yusril diketahui baru bergerilya mencari dukungan dari beberapa partai yang diklaim telah mendukungnya. Dengan cara, mendaftar untuk mengikuti seleksi sebagai cagub DKI yang diusung oleh partai tersebut.
Berdasarkan pemberitaan, Yusril sudah mengembalikan formulir pendaftaran cagub ke Partai Gerindra. Kemudian, diberitakan juga sudah mengambil formulir pendaftaran cagub DKI yang dibuka Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) dan Demokrat.(bsc/bic)
Hal itu dikatakan Yusril usai menghadiri acara buka puasa bersama sekaligus reuni Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) Jilid I dan II di kediaman mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Puri Cikeas, Gunung Puteri, Bogor, Jawa Barat, Senin (13/6) malam.
"Tadi saya sudah bertemu dengan pak Ical (Aburizal Bakrie), beliau mengatakan Yusril sudah aman itu. Aman bagaimana bang? (saya tanya). You (kamu) tenang saja. Jawabnya begitu saja. Pak SBY juga saya sambil sepintas saya katakan, pak saya sudah ikut semua tahapan yang diminta oleh Partai Demokrat. Ya, ya sudah dilaporkan ke saya, hasilnya bagus katanya (SBY)," ujar Yusril.
Oleh karena itu, Yusril yang sangat yakin akan dua dukungan tersebut, mengharapkan agar tidak ada perubahan peta dukungan dalam waktu ke depan. Mengingat, dalam waktu yang tidak lama lagi, partai politik (parpol) akan mengumumkan dukungannya.
"Saya kira dalam waktu dekat ini akan diputuskan oleh partai politik itu. Mudah-mudahan saja apa yang sudah dirintis sejak lama, jauh sebelum bulan puasa ini, itu tidam akan mengalami perubahan lagi. Baik Golkar khususnya maupun dengan partai lain karena saya sudah melakukan pembicaraan dengan beliau-beliau (petinggi partai) itu jauh sebelum bulan puasa ini," katanya.
Seperti diketahui, Yusril mendeklarasikan diri sebagai salah satu kandidat bakal calon Gubernur DKI Jakarta saat peluncuran bukunya, Sabtu, 6 Februari 2016.
Bahkan, Yusril sesumbar telah mendapatkan dukungan dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Amanat Nasional (PAN), Golkar, dan Gerindra.
Tetapi, belakangan Yusril diketahui baru bergerilya mencari dukungan dari beberapa partai yang diklaim telah mendukungnya. Dengan cara, mendaftar untuk mengikuti seleksi sebagai cagub DKI yang diusung oleh partai tersebut.
Berdasarkan pemberitaan, Yusril sudah mengembalikan formulir pendaftaran cagub ke Partai Gerindra. Kemudian, diberitakan juga sudah mengambil formulir pendaftaran cagub DKI yang dibuka Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) dan Demokrat.(bsc/bic)