Tenaga Medis hingga Obat-obatan PTPN IV Regional III Riau Perkuat Penanganan Pasca Bencana Sumatera Utara

Tenaga Medis hingga Obat-obatan PTPN IV Regional III Riau Perkuat Penanganan Pasca Bencana Sumatera Utara

Pekanbaru (BIC)-PTPN IV Regional III bersama dengan induk perusahaan Sub Holding PalmCo terus bergerak membantu penanganan korban terdampak bencana.

Di Batang Toru, Tapanuli Selatan, Sumatera Utara, entitas yang beroperasi di Bumi Lancang Kuning, Provinsi Riau tersebut mengirimkan sembako, obat-obatan, hingga tenaga medis hasil sinergi dengan PT Nusa Lima Medika ke lokasi terdampak bencana.

Region Head PTPN IV Regional III Ahmad Gusmar Harahap mengatakan bantuan itu merupakan hasil koordinasi dengan tim crisis center Sub Holding PalmCo untuk memperkuat penanganan medis para penyintas yang hingga saat ini butuh penanganan. "Insya Allah, ini ikhtiar kita semua untuk membantu meringankan beban saudara-saudara kita di sana," kata Gusmar.

Ia mengatakan sebanyak delapan orang tim medis PT Nusa Lima Medika yang diberangkatkan bersamaan dengan tim logistik pangan dan obat-obatan PTPN IV Regional III ke Batang Toru. Kedelapan orang itu terdiri dari dua dokter, tiga perawat, serta tiga petugas farmasi dan administrasi. Mereka dipimpin Kepala Bagian SDM dan Sistem Manajemen PTPN IV Regional III Jarwa Rahmanta.

Mereka semua akan bergabung dengan tim dari PTPN IV PalmCo yang sejak awal telah mendirikan posko kesehatan dan tempat penampungan penanganan bencana di Batang Toru.

Keberadaan tim PTPN IV Regional III itu difokuskan untuk menangani penyakit yang kini melanda para penyintas, mulai dari luka-luka akibat banjir bandang, demam, diare, serta penyakit kulit yang berpotensi menyerang para penyintas.

Bencana banjir bandang yang melanda Kabupaten Tapanuli Selatan pada akhir November lalu meninggalkan duka mendalam bagi masyarakat. Musibah tersebut menerjang sedikitnya 13 kecamatan dan menimbulkan dampak yang luas.

Berdasarkan data yang dihimpun, banjir bandang itu merenggut nyawa 85 orang serta memaksa sedikitnya 7.248 jiwa meninggalkan rumah mereka untuk mengungsi ke tempat yang lebih aman. Batang Toru sendiri merupakan salah satu wilayah terparah terdampak becana itu.

Hingga saat ini, seluruh pihak bergandengan tangan untuk mengakselerasi pemulihan. PTPN IV Regional III sendiri mengirimkan bantuan program tanggung jawab sosial lingkungan (TJSL) berupa bahan pangan dan obat-obatan senilai Rp100 juta.

Bantuan itu merupakan rangkaian dari program serupa yang disalukan ke Aceh dan Sumatera Barat, yang juga turut disalurkan secara berkesinambungan.

Langkah Regional III sendiri tak lepas dari komitmen induk Sub Holding PTPN IV PalmCo yang terus bergerak cepat sejak hari pertama bencana menghantam kawasan tersebut. Fokus utama diarahkan pada pembukaan akses wilayah terisolir, distribusi bantuan dasar, layanan kesehatan, tempat penampungan sementara, hingga penyediaan komunikasi darurat di area tanpa sinyal.

Untuk mempercepat pergerakan bantuan, PalmCo mengerahkan 24 alat berat ke berbagai titik kritis. Sejumlah desa di Langsa, Aceh Tamiang hingga Tapanuli Selatan dan Tapanuli Tengah, seperti Bandar Siais, Bandar Tarutung, Benteng, Lobu Uhom, Huta Godang, hingga Garoga, berhasil kembali terhubung setelah pembersihan jalur dilakukan.

PalmCo mencatat penyaluran bantuan logistik dalam jumlah besar sejak awal bencana. Hingga hari ini, lebih dari 20 ton beras, 2 ton telur, 150 ribu bungkus mi instan, serta sekitar 570 ton minyak goreng siap didistribusikan ke desa-desa terdampak. Ribuan Air mineral, makanan siap saji, selimut, dan obat-obatan juga dikirimkan secara bertahap melengkapi bantuan air bersih, yang disediakan sejak air surut.

Perusahaan juga turut mendirikan dapur umum, posko pengungsian, serta pos kesehatan darurat di sejumlah titik. Total 45 posko keselamatan dan kesehatan yang sampai sekarang menampung lebih dari 5.500 warga yang mengungsi.***

#Rakyat

Index

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index