Pekanbaru (Beritaintermezo.com) - Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman sambut qori dan qoriah peserta MTQ ke-26 tingkat nasional yang dilaksankan di Mataram, Nusa Tenggara Barat.
Menariknya, dari 40 peserta utusan qori dan qoriah dari Riau tersebut, 14 peserta diantaranya berhasil menyandang prestasi terbaiknya. Yakni, Juara I sebanyak 3 orang untuk lomba tilawah anak-anak, kaligrafi hiasan, kaligrafi naskah. kaligrafi naskah serta tahfiz 20 juz.
Kemudian Juara II sebanyak 2 orang, masing-masing pada lomba kaligrafi naskah, tahfiz 20 juz. Sementara juara III sebanyak 3 orang. Yakni pada loma tahfiz 30 juz, tartil, tafsir bahasa Inggris.
Ada juga Juara harapan II untuk regu syarhil. Juara harapan III untuk lomba qiroat. Sementara untuk luar perlombaan MTQ, Riau juga mendapatkan penghargaan seperti dekorasi putri Serta menulis makalah Quran.
Masing-masing peserta yang berprestasi berhasil mengharumkan nama baik Riau ditingkat nasional, diberi bonus berupa uang. Yakni, untuk juara I mendapatkan bonus sebanyak Rp20 juta, juara III sebesar Rp15 juta.
Sementara untuk juara harapan II masing-masing dari 3 orang dalam satu regu mendapatkan Rp7.500 dengan total Rp22.500.000. Ada pun juara harapan III mendapatkan Rp5 juta masing-masing untuk 3 orang. Total bonus yang diterima senilai Rp197 juta.
"Ini tentunya suatu kebanggaan kita semua. Tadi dibilang lumayan dibanding tahun lalu, tapi saya katakan sangat membanggakan," ungkap Gubri.
Alasan Gubri mengatakan membanggakan, karena seluruh peserta MTQ yang ikut di Mataram, NTB tersebut semuanya putra putri Riau. Ada pun untuk tahun ini, qori-qoriah Riau berhasil mencapai peringkat 6. Sementara tahun lalu hanya menduduki peringkat 9 saja.(bic)
Menariknya, dari 40 peserta utusan qori dan qoriah dari Riau tersebut, 14 peserta diantaranya berhasil menyandang prestasi terbaiknya. Yakni, Juara I sebanyak 3 orang untuk lomba tilawah anak-anak, kaligrafi hiasan, kaligrafi naskah. kaligrafi naskah serta tahfiz 20 juz.
Kemudian Juara II sebanyak 2 orang, masing-masing pada lomba kaligrafi naskah, tahfiz 20 juz. Sementara juara III sebanyak 3 orang. Yakni pada loma tahfiz 30 juz, tartil, tafsir bahasa Inggris.
Ada juga Juara harapan II untuk regu syarhil. Juara harapan III untuk lomba qiroat. Sementara untuk luar perlombaan MTQ, Riau juga mendapatkan penghargaan seperti dekorasi putri Serta menulis makalah Quran.
Masing-masing peserta yang berprestasi berhasil mengharumkan nama baik Riau ditingkat nasional, diberi bonus berupa uang. Yakni, untuk juara I mendapatkan bonus sebanyak Rp20 juta, juara III sebesar Rp15 juta.
Sementara untuk juara harapan II masing-masing dari 3 orang dalam satu regu mendapatkan Rp7.500 dengan total Rp22.500.000. Ada pun juara harapan III mendapatkan Rp5 juta masing-masing untuk 3 orang. Total bonus yang diterima senilai Rp197 juta.
"Ini tentunya suatu kebanggaan kita semua. Tadi dibilang lumayan dibanding tahun lalu, tapi saya katakan sangat membanggakan," ungkap Gubri.
Alasan Gubri mengatakan membanggakan, karena seluruh peserta MTQ yang ikut di Mataram, NTB tersebut semuanya putra putri Riau. Ada pun untuk tahun ini, qori-qoriah Riau berhasil mencapai peringkat 6. Sementara tahun lalu hanya menduduki peringkat 9 saja.(bic)
