Pekanbaru (Beritaintermezo.com) - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Asman Abnur menyempatkan diri untuk berkeliling di kantor Gubernur Riau. Ini dilakukannya untuk meninjau langsung kesiapan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau menuju e-Government sebagai upaya untuk mengoptimalkan pelayanan publik.
Dengan didampingi oleh Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman dan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Riau Ahmad Hijazi, Asman menyaksikan grafik serapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Riau yang dapat dengan mudah dipantau melalui sistem elektronik.
"Bagus seperti itu, jadinya ada transparasi," ungkap Asman menimpali pemaparan sistem Monev yang disampaikan oleh Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Riau Indrawati Nasution, Rabu (7/9/2016).
Melihat grafik itu, yang tak luput menarik perhatian Menpan RB adalah pemberian warna merah dalam grafik serapan. Dengan bijaksana, Sekdaprov Riau Ahmad Hijazi pun menerangkan dengan detail tentang pemberian warna merah dan dinas apa saja yang masuk kategori serapan rendah.
"Kalau merah artinya serapan rendah. Ini ada dinas ciptada yang serapan rendah. Pemberian warna merah, kuning, dan hijau ini untuk memberikan gambaran. Sekaligus jadi pemotivasi bagi dinas yang serapannya tertinggal," tutur Ahmad Hijazi.(bic)
Dengan didampingi oleh Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman dan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Riau Ahmad Hijazi, Asman menyaksikan grafik serapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Riau yang dapat dengan mudah dipantau melalui sistem elektronik.
"Bagus seperti itu, jadinya ada transparasi," ungkap Asman menimpali pemaparan sistem Monev yang disampaikan oleh Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Riau Indrawati Nasution, Rabu (7/9/2016).
Melihat grafik itu, yang tak luput menarik perhatian Menpan RB adalah pemberian warna merah dalam grafik serapan. Dengan bijaksana, Sekdaprov Riau Ahmad Hijazi pun menerangkan dengan detail tentang pemberian warna merah dan dinas apa saja yang masuk kategori serapan rendah.
"Kalau merah artinya serapan rendah. Ini ada dinas ciptada yang serapan rendah. Pemberian warna merah, kuning, dan hijau ini untuk memberikan gambaran. Sekaligus jadi pemotivasi bagi dinas yang serapannya tertinggal," tutur Ahmad Hijazi.(bic)
