Lazis IMRA Bangun Rumah Layak Huni Warga Kerinci

Lazis IMRA Bangun Rumah Layak Huni Warga Kerinci
Sekretaris Camat Pangkalan Kerinci, Juhermansyah didampingi Lurah Kerinci Timur, Erhas melakukan peletakan batu pertama pembangunan rumah Heri Maryono disaksikan pengurus Lazis IMRA, Kamis (21/4/2016).

Pelalawan (Beritaintermezo.com) - Memiliki tempat tinggal layak huni merupakan harapan suatu keluarga, namun kadang hanya sebatas impian yang sulit diwujudkan. Seperti halnya impian keluarga Heri Maryono (43) dan Ramin (51).

Lembaga Amil Zakat, Infaq dan Sedekah (Lazis) Ikatan Muslim Riau Andalan (IMRA) mencoba mewujudkan impian dua keluarga di Kelurahan Kerinci Timur, Kecamatan Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, Riau.

Heri yang sehari-hari bekerja sebagai buruh bangunan ini tak menyangka bakal menempati rumah yang layak huni. Heri dan keluarganya menghuni rumah yang terbuat dari triplek dan seng bekas yang dibawa dari tempatnya bekerja, bahkan lantai rumah hanya disemen tipis.

Kondisi keluarga ini bukan disengaja, karena hingga saat ini Heri belum mampu membangun rumah bagi istri dan keempat anaknya.

"Rumah triplek kami dulu hanya ada tiga ruangan, ruang tamu, kamar dan dapur. Saya tidur di ruang tamu, sedangkan istri dan anak anak tidur dikamar. Jujur, saya bersyukur sekali mendapatkan bantuan dari Lazis IMRA ini, akhirnya kami bisa punya rumah layak huni," tutur Heri.

Hal senada diutarakan Ramin. Pria asal Indramayu ini telah tinggal di jalan Datuk Engku Raja Lela sejak 2009 silam. Ia sangat bersyukur bakal punya rumah yang layak. Setiap hujan atau angin kencang tiba, pencari barang bekas ini tidak perlu lagi berjuang menghindari tempias hujan.

"Kalau sudah hujan lebat atau angin kencang, rumah kami bocor, lantainya yang dari tanah lembab. Dengan adanya program dari Lazis IMRA ini, kami tidak merasakan air hujan masuk ke dalam rumah kami, Alhamdulillah," ujarnya.

Pada acara peletakan batu pertama langsung dihadiri Sekretaris Camat (Sekcam) Pangkalan Kerinci, Juhermansyah, Kamis (21/4/2016). Ia mengatakan program Lazis IMRA sangat membantu dan bermanfaat untuk warganya.

Selain itu, program yang dilakukan Lazis IMRA ini sangat mendukung program pemerintah untuk mewujudkan rumah yang layak bagi warga negara.

"Kami sangat apresiasi kegiatan ini. Sebab, dengan program bedah rumah untuk warga kurang mampu dapat mengurangi beban pemerintah dan hal ini patut di contoh oleh organisasi lainnya. Kami juga mengajak berbagai pihak untuk saling bahu-membahu untuk membantu warga yang masih dibawah garis kemiskinan, apakah itu bantuan rumah layak huni, atau bantuan lainnya. Agar warga yang kurang mampu dapat hidup dengan baik," ujarnya.

Ketua Lazis IMRA, H Mispan mengatakan program bedah rumah ini adalah program perdana yang dilakukan oleh IMRA. Tahun 2016 ini, sebanyak lima rumah tengah dibangun. Masing-masing tiga di desa Kuala Terusan dan dua di Kecamatan Pangkalan Kerinci.

"Kami ingin membantu warga yang kurang mampu untuk punya rumah yang layak. Tiga rumah di desa Kuala Terusan kami renovasi dan dua rumah kami bangun tipe 36. Kelima rumah ini telah kami survei sejak November 2015 lalu. Dana pembangunan rumah ini berasal dari zakat, infaq dan sedekah warga Riau Komplek PT RAPP. Pengerjaan rumah-rumah warga ini memakan waktu dua minggu," kata Mispan yang bekerja di Departemen LP & C PT RAPP ini.

Sementara itu, Ketua Lazis IMRA, Amrizal Amnur menyebutkan total dana untuk membangun dua rumah tersebut sekitar Rp 53 juta. Sedangkan untuk renovasi tiga rumah, IMRA mengeluarkan dana sekitar Rp 27 juta.

"IMRA tidak hanya memiliki program bedah rumah. Saat ini sebanyak 150 anak yatim hingga ke jenjang perguruan tinggi. Selain itu, IMRA juga membantu modal usaha bagi warga yang ingin berwirausaha dan sembako bulanan untuk warga yang kurang mampu," tutupnya.(gr/tom)

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index