Pelalawan (Beritaintermezo.com) - Seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kabupaten Pelalawan-Riau, jadi korban kawanan pecah kaca, Rabu (6/1/2016) siang, saat memarkirkan mobilnya di parkiran Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Pelalawan. Akibatnya sejumlah barang berharga milik korban raib.
Korban bernama Irma (44) kaget bukan kepalang ketika melihat kaca mobil Suzuki Grand Vitara miliknya pecah berantakan. Irma pun bergegas mengecek isi dalam mobil dan melihat laptop kerja miliknya sudah raib digondol kawanan pelaku pecah kaca tersebut.
Menurut keterangan dari Kepolisian Resor (Polres) Pelalawan, awal kejadian bermula saat korban memarkirkan mobilnya di halaman parkir kantor dinas, untuk pergi rapat di dalam. Irma memastikan saat itu kondisi parkiran lumayan aman sehingga tanpa ragu dia meninggalkan barangnya di mobil.
Namun baru 20 menit proses rapat berlangsung, tiba-tiba salahseorang pegawai Dinas Kesehatan di sana menghampiri Irma dan mengatakan kalau kaca kanan bagian tengah mobilnya sudah pecah. Diapun bergegas ke parkiran untuk memastikan kabar itu.
"Korban sudah melaporkannya ke Mapolres Pelalawan. Kita sudah melakukan olah TKP, meminta keterangan saksi serta keterangan korban. Atas kejadian itu, korban mengalami kerugian sekitar Rp8 juta," sebut Kapolres Pelalawan, AKBP Ade Johan, Rabu sore.(Edi)
Korban bernama Irma (44) kaget bukan kepalang ketika melihat kaca mobil Suzuki Grand Vitara miliknya pecah berantakan. Irma pun bergegas mengecek isi dalam mobil dan melihat laptop kerja miliknya sudah raib digondol kawanan pelaku pecah kaca tersebut.
Menurut keterangan dari Kepolisian Resor (Polres) Pelalawan, awal kejadian bermula saat korban memarkirkan mobilnya di halaman parkir kantor dinas, untuk pergi rapat di dalam. Irma memastikan saat itu kondisi parkiran lumayan aman sehingga tanpa ragu dia meninggalkan barangnya di mobil.
Namun baru 20 menit proses rapat berlangsung, tiba-tiba salahseorang pegawai Dinas Kesehatan di sana menghampiri Irma dan mengatakan kalau kaca kanan bagian tengah mobilnya sudah pecah. Diapun bergegas ke parkiran untuk memastikan kabar itu.
"Korban sudah melaporkannya ke Mapolres Pelalawan. Kita sudah melakukan olah TKP, meminta keterangan saksi serta keterangan korban. Atas kejadian itu, korban mengalami kerugian sekitar Rp8 juta," sebut Kapolres Pelalawan, AKBP Ade Johan, Rabu sore.(Edi)