BAGANSIAPIAPI (Beritaintermezo.com) - Bupati Rohil, H Suyatno Amp mengungkapkan kekesalannya kepada ratusan Aparatur Sipil Negara (Asn) dan tenaga honorer saat memimpin apel peringatan hari perhubungan nasional, Senin (18/9) dihalaman kantor Bupati rohil, Jalan merdeka, Bagansiapiapi. Pasalnya, Ratusan Asn dan honorer itu tidak memakai pakaian lengkap sesuai dengan seragam harian yang telah ditetapkan. "Hampir seluruh peserta upacara pakaiannya belang-belang, ada yang memakai pakaian dinas hasian (Pdh) dan ada pula yang memakai pakaian korpri. Khusus perempuan Kalau memakai seragam korpri jilbabnya janganlah berwarna warni. kenapa bisa begini, Apa panitia hari perhubungan tahun ini tidak becus, "sindir Suyatno sembari mengungkapkan kekesalannya. Ia meminta kepada seluruh satuan kerja (satker) untuk mengintruksikan kepada bawahannya bahwa setiap melaksanakan apel harus berpakaian seragam. Asn dalam bekerja harus serius dan menjadi contoh yang baik kepada masyarakat. "Informasinya dari peserta apel kalau pakaian korpri itu atas intruksi dari BKD rohil, sementara ketika ditanya ke Bkd malah menyebutkan berpakaian Pdh. Nah, ini tentunya tidak ada saling kordinasi antara pimpinan dan bawahan, "bebernya. Dirinya juga menegaskan dalam waktu dekat akan ada mutasi besar-besaran, bagi yang tidak mau bekerja siap-siaplah akan dilengserkan dari jabatannya. "saya akan ganti pejabat yang bekerja tidak becus, karena ada sekitar 181 pejabat eselon III dan IV akan diganti karena peleburan Skpd. Sementara untuk eselon II tidak ada masalah, karena banyak yang mau pensiun. Bagi pejabat yang ingin kepropinsi silahkan, jangan ditahan-tahan lagi niatnya, "tegas Suyatno. Suyatno berjanji akan menegakkan kedisiplinan dalam bekerja, bahkan peraturan itu berlaku bagi anak dan menantunya. "Saya sudah minta kepada asisten IV Bidang administrasi untuk memberhentikan menantu saya yang masih honorer, sementara anak saya yang statusnya sudah Pns juga saya minta untuk tidak bekerja dipemkab rohil ini lagi, "katanya dengan nada kesal. Bupati mengaku ketegasan dalam berdisiplin ini bertujuan agar rohil lebih baik kedepannya. "saya tidak mau tau, yang tidak bekerja jangan dikasi jabatan, termasuk itu keluarga saya sendiri, "pungkasnya. (zal)