Bupati Suyatno Ingatkan Guru Agar Disiplin Dalam Melakukan Proses Belajar Mengajar

Bupati Suyatno Ingatkan Guru Agar Disiplin Dalam Melakukan Proses Belajar Mengajar

BAGANSIAPIAPI (Beritaintermezo.com) - Bupati Rokan Hilir (Rohil) H Suyatno Amp  melantik sebanyak 201 kepala sekolah (Kepsek) tingkat SD, SMP dan pengawas sekolah dilingkungan Dinas Pendidikan (disdik Rohil) pada Jumat (25/11) sore digedung serbaguna, Bagansiapiapi. Agar mutu pendidikan dinegeri seribu kubah terus meningkat, Ia mengingatkan agar kepsek yang baru dilantik untuk melakukan tugas dan fungsinya (tupoksi) disekolah yang dipimpinnya masing-masing terutama mengingatkan dan membina para guru agar disiplin dalam melakukan proses belajar mengajar.

"Pertama kita ucapkan selamat terlebih dahulu kepada kepsek yang baru dilantik. Selanjutnya jalankan amanah yang diberikan dengan sebaik mungkin terutama membenahi para guru agar tetap disiplin dalam mengajar. Apalagi tinggal hitungan para siswa akan menghadapi ujian semester ganjil, karena baik buruknya nilai yang diperoleh siswa itu nantinya tergantung dari disiplin tidaknya guru itu sendiri dalam melakukan proses belajar mengajar," Kata Suyatno.

Disebutkan, Suskesnya pendidikan dan baik buruknya proses serta hasil pendidikan itu sangat dipengaruhi oleh para guru sebagai tenaga pendidik. Untuk itu guru harus disiplin agar bisa mengantarkan anak didik untuk menjadi masyarakat yang cerdas. "Jadi, Mutasi promosi jabatan dikalangan Aparatur Sipil Negara (ASN) dikalangan Satker disdik merupakan hal yang biasa dalam penyegaran. Selain itu juga salah satu upaya pemkab rohil dalam rangka melakukan pembenahan terhadap guru melalui kepsek tersebut," Ujarnya.

Kemudian dari pada itu, dengan dilantiknya ratusan kepsek ini tentunya kita menaruh harapan besar agar mutu pendidikan dinegeri ini bisa terus meningkat setiap tahunnya dalam rangka mencerdaskan generasi bangsa yang memiliki sumber daya manusia (Sdm) yang mantap. "Jalankan tupoksi untuk mengiringi dan mengawasi jalannya pendidikan agar terjadi peningkatan dari tahun ketahun," Ingat sembari mengatakan pendidikan dirohil tahun ini sudah ada peningkatan.

Dilanjutkan, tugas kepsek selain meningkatkan kedisiplinan para guru dalam melakukan proses belajar mengajar, juga harus mengawasi penggunaan dana bantuan operasional sekolah (Bos). Apalagi dana Bos itu telah ada kesepakatan kerjasama antara Mendikbud dengan Komisi Pemberantas korupsi (Kpk). Jika seandainya dana itu disalah gunakan dan tidak memiliki pertanggungjawabannya, maka siap-siaplah yang bersangkutan akan berurusan dengan pihak penegak hukum.

Lebih jauh ia mengingatkan kepsek maupun para guru untuk menjahui praktek pungutan liar (pungli). Salah satu contohnya adalah dalam penerimaan siswa baru yang dilaksanakan setiap tahunnya. "Jika ada guru yang melakukan pungli terhadap penerimaan peserta didik baru (PPDB) maka akan kita berikan sangsi tegas, karena pungli itu sangat dilarang keras oleh pemerintah," Tegasnya sembari meminta masyarakat untuk ikut memantau dan mengawasi praktek pungli disekolah. (zal)

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index