BAGANSIAPIAPI (Beritaintermezo.com)-Bupati Rokan Hilir (Rohil), H Suyatno mengharapkan pihak Bank Negara Indonesia (BNI) bisa meraih kembali kejayaan yang pernah ada pada tahun 1964 silam. Dimana pada tahun tersebut BNI sangat dipercaya oleh masyarakat sebagai tempat penyimpanan uang.
Demikian dikatakan Bupati Suyatno usai meresmikan relokasi kantor PT Bank Negara Indonesia (BNI) cabang pembantu Bagansiapiapi, Rabu (27/11) pagi. Ia mengatakan kalau dulunya BNI pernah meraih kejayaan sebagai salah satu bank yang dipercaya oleh masyarakat bagansiapiapi.
"Dulu kantor BNI terletak didepan gedung H Misran Rais. Dimana para toke galangan kapal dan pengusaha yang kaya dikota ini menyimpan uangnya di BNI. Nah, bagaimana kejayaan yang diraih itu bisa terulang kembali. Tentunya dengan meningkatkan pelayanan kepada para nasabah," Kata Suyatno.
Kantor BNI saat ini letaknya sangat strategis, yakni terletak dijantung kota. Maka dari itu tingkatkan pelayanan agar nasabah terus bertambah. Bahkan, tidak tertutup kemungkinan sebagian dana APBD akan kita letakkan di BNI,"Ujarnya sembari mengatakan agar BNI membangun kantor yang persentatif dan permanen.
Bupati juga memuji kalau kantor BNI saat ini sangat indah, rapi, bersih dan nyaman. Apalagi BNI ini sebuah bank yang cukup lama berdiri dikota bagansiapiapi. Maka dari itu tingkatkan pelayanan agar kejayaan yang dulu dapat diraih kembali.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada pihak BNI yang telah peduli terhadap salah satu Pondok Pasantren (Ponpes) yakni ponpes As-Sunnah. Dimana ponpes itu mendapatkan sumbangan dana dari Csr sebesar Rp20 juta. "Untuk itu kita mengharapkan kedepannya BNI juga membuat kegiatan sosial kemasyarakatan berupa sunatan masal, pengobatan gratis, dan kegiatan lainnya," Harap Suyatno.
Peresmian itu ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Bupati Suyatno dan pengguntingan Pita oleh Wakil Ketua TP-PKK rohil, Nur ainun Jamiludin. (zal)
Demikian dikatakan Bupati Suyatno usai meresmikan relokasi kantor PT Bank Negara Indonesia (BNI) cabang pembantu Bagansiapiapi, Rabu (27/11) pagi. Ia mengatakan kalau dulunya BNI pernah meraih kejayaan sebagai salah satu bank yang dipercaya oleh masyarakat bagansiapiapi.
"Dulu kantor BNI terletak didepan gedung H Misran Rais. Dimana para toke galangan kapal dan pengusaha yang kaya dikota ini menyimpan uangnya di BNI. Nah, bagaimana kejayaan yang diraih itu bisa terulang kembali. Tentunya dengan meningkatkan pelayanan kepada para nasabah," Kata Suyatno.
Kantor BNI saat ini letaknya sangat strategis, yakni terletak dijantung kota. Maka dari itu tingkatkan pelayanan agar nasabah terus bertambah. Bahkan, tidak tertutup kemungkinan sebagian dana APBD akan kita letakkan di BNI,"Ujarnya sembari mengatakan agar BNI membangun kantor yang persentatif dan permanen.
Bupati juga memuji kalau kantor BNI saat ini sangat indah, rapi, bersih dan nyaman. Apalagi BNI ini sebuah bank yang cukup lama berdiri dikota bagansiapiapi. Maka dari itu tingkatkan pelayanan agar kejayaan yang dulu dapat diraih kembali.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada pihak BNI yang telah peduli terhadap salah satu Pondok Pasantren (Ponpes) yakni ponpes As-Sunnah. Dimana ponpes itu mendapatkan sumbangan dana dari Csr sebesar Rp20 juta. "Untuk itu kita mengharapkan kedepannya BNI juga membuat kegiatan sosial kemasyarakatan berupa sunatan masal, pengobatan gratis, dan kegiatan lainnya," Harap Suyatno.
Peresmian itu ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Bupati Suyatno dan pengguntingan Pita oleh Wakil Ketua TP-PKK rohil, Nur ainun Jamiludin. (zal)