Hari ini Kapolda Riau Resmikan Kantor Polsub Sektor Pekaitan
Selasa, 23-02-2021 - 09:00:35 WIB
|
Ket : Kapolres Rohil, AKBP Nurhadi Ismanto SH SIk didampingi Kabag OPS
Kompol Antoni Lumban Gaol, dan Kapolsek Bangko Kompol Sasli Rais
meninjau posko PPKM Mikro. |
BAGANSIAPIAPI (Beritaintermezo.com)-Kapolda Riau, Irjenpol Agung Setya Imam Efendi direncanakan melakukan kunjungan kerja (kunker) ke kabupaten Rokan Hilir (Rohil) pada Selasa (23/2) hari ini. Kedatangan Kapolda dinegeri seribu kubah itu dalam rangka peresmian kantor Polsub Sektor Pekaitan dan peninjauan posko Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) mikro di Kelurahan Bagan Timur, Kecamatan Bangko.
Demikian disampaikan Kapolres Rohil, AKBP Nurhadi Ismanto SH SIk saat meninjau persiapan posko PPKM mikro, Senin (22/2) pagi. Peninjauan itu turut didampingi oleh Kabag OPs polres Rohil, Kompol Antoni Lumban Gaol, Kapolsek Bangko Kompol Sasli Rais SH, Kepala BPBD Hari D. Putra, Kadishub Jasrianto dan Seklur Bagan Timur Arisandi SE.
Nurhadi Ismanto mengatakan, Kedatangan Kapolda selain meresmikan kantor Polsub sektor pekaitan juga meninjau posko PPKM mikro yang terletak dijalan Siak, Kelurahan bagan timur. Dipilihnya kelurahan bagan timur sebagai pusat PPKM mikro dikarenakan suatu pertimbangan.
Berdasarkan data, Untuk kecamatan bangko, masyarakat yang banyak terpapar covid-19 adalah dikelurahan bagan timur. "Untuk bagan timur masyarakat yang terkonfirmasi positif covid-19 sebanyak 42 orang dan saat ini yang masih melakukan isolasi mandiri sebanyak 3 orang," Ujarnya.
Untuk pembatasan kegiatan kata mantan Kapolsek Bangko itu dibuat perimbangan dengan mengecek masyarakat yang keluar masuk antar kelurahan dengan mengaktifkan Bhabinkamtibmas, Babinsa dan pihak kelurahan. Karena ini merupakan salah satu pencegahan masuknya klaster kecil penyebab penyebaran covid-19 diwilayah kecamatan bangko.
Ditempat yang sama, Sekretaris Lurah (Seklur) Bagan Timur, Arisandi SE mengatakan kalau pihaknya terus mengadakan himbauan tentang protokol kesehatan. Selain itu juga melakukan orang dalam pemantauan (ODP) bagi warga yang datang dari luar daerah.
"Kita terus melakukan pemantauan terhadap warga yang datang dari luar daerah dengan melibatkan RT/RW sekelurahan bagan timur, Bhabinkamtibmas, Babinsa,dan tenaga kesehatan," Kata Arisandi. (zal)
Komentar Anda :