Mau Tau Apa Akibatnya Pornografi dan Mastubasi? Harus Baca Ini

Mau Tau Apa Akibatnya Pornografi dan Mastubasi? Harus Baca Ini

Kesehatan (Beritaintermezo.com)-Pornografi sudah menjadi masalah yang sangat besar. Buktinya, banyak kasus pelecehan seksual terjadi akibat menonton gambar atau film porno. Pornografi dan masturbasi adalah dua hal yang sangat berhubungan. Bisa dikatakan keduanya “bersaudara”. Studi membuktikan, sebagian besar orang yang menonton konten porno akan berujung pada masturbasi. Pornografi dan masturbasi tidak hanya akan merusak pikiran dan prilaku. Tapi lebih jauh lagi, banyak kerusakan tubuh akibat pornografi dan masturbasi.

“Otak orang yang menonton konten porno akan mengalami kerusakan setara dengan kerusakan otak akibat kecelakaan mobil”.

Seperti telah diakatakan sebelumnya, orang yang melihat konten porno akan sangat cendrung untuk melakukan masturbasi. Kecanduan akan pornografi dan masturbasi diakibatkan oleh adanya perasaan nyaman dan relaks setelah melakukan kedua hal tersebut. Perasaan itu sebenarnya merupakan efek dari dopamin yang dikeluarkan ke dalam sirkulasi darah saat masturbasi. Bahkan para ahli menyebutkan kecanduan pornografi sama bahayanya dengan kecanduan akan rokok dan narkoba.

Berikut fakta kerusakan tubuh akibat pornografi dan masturbasi…

Kerusakan Otak

kerusakan-otak-akibat-pornografiDonald L. Hilton, Jr., MD seorang ahli bedah syaraf mengatakan. Bahwa orang yang sudah kecanduan pornografi akan menderita atropi atau pengurangan ukuran otak bagian frontal. Lobus frontal adalah bagian otak yang berada tepat dibelakang dahi kita. Bagian otak ini bertanggung jawab terhadap pembuatan keputusan dan fungsi memori atau ingatan. Lebih lanjut lagi Donald L. Hilton, Jr., MD menyebutkan bahwa kerusakan ini setara dengan kerusakan yang diakibatkan oleh benturan kepala akibat kecelakaan mobil.

Jadi tidaklah mengherankan, orang yang kecanduan pornografi akan sulit untuk membuat keputusan dan cendrung pelupa.Kerusakan pada otak ini terjadi akibat saat melihat konten porno, akan terjadi perubahan anatomi dan perubahan kimia pada otak.

Berita baiknya, kerusakan pada otak akibat pornografi ini masih bisa diperbaiki. Caranya tentu saja dengan menghentikan prilaku kecanduan terhadap pornografi .

Impoten

Penelitian membuktikan, bahwa kebanyakan yang melihat konten porno dan melakukan masturbasi adalah pria. Gejala impotensi seperti disfungsi ereksi dan ejakulasi dini sangat sering terjadi pada pecandu masturbasi.

Penyebabnya…

Di otak sudah terprogram, bahwa hanya pornografi dan masturbasi yang bisa memberikan kepuasan. Sehingga orang yang kecanduan pornografi tidak lagi tertarik sepenuhnya kepada pasangan lawan jenisnya.

Keletihan sepanjang hari

Keletihan yang dirasakan, diakibatkan oleh rendahnya kadar hormon testosteron yang merupakan “hormon pria”. Testosteron bertanggung jawab terhadap otot dan tulang yang lebih kuat pada pria dibandingkan dengan wanita.

Setelah melakukan masturbasi, pria akan kehilangan sejumlah hormon testosteron sehinggga merasa letih. Namun normalnya, hormon ini akan kembali ke kadar normal. Tapi berbeda kondisinya pada orang yang melakukan masturbasi secara berlebihan, perasaan letih ini akan dirasakan sepanjang hari. Dikarenakan hormon testosteron yang terus menerus rendah.

Depresi

depresiOrang yang sering melakukan masturbasi biasanya akan merasakan kesendirian. Hal ini dikarenakan dunianya hanya dipenuhi oleh konten porno. Dan hanya pornografi dan masturbasi yang bisa memuaskannya. Sehingga secara tidak langsung ia telah menarik diri dari kehidupan sosial.

“Akan selalu ada perasaan bersalah setelah melakukan masturbasi”.

Penelitian mengatakan, orang melakukan masturbasi sebagai pelarian terhadap masalah yang dihadapinya. Namun bukannya masalahnya selesai. Masalah justru akan bertambah besar karena Ia terus lari dari realita kehidupan. Dan akhirnya akan berujung pada depresi.

jadi bila ada yang mengatakan bahwa masturbasi baik untuk kesehatan itu salah besar. Logikanya, melihat konten porno saja sudah dapat merusak otak. Tentu kerusakan yang lebih luas akan terjadi jika diteruskan dengan masturbasi.

Lalu bagaimana cara mengatasi kecanduan pornografi dan masturbasi?

Niat kuat

Keinginan untuk menghentikan kebiasaan melihat konten porno dan masturbasi harus kuat dari diri sendiri. Karena tanpa keinginan dan niat yang kuat semua usaha akan sia sia belaka. Kecanduan pornografi dan masturbasi adalah masalah psikis. Sehingga untuk mengatasinya harus dengan pendekatan psikis pula. Tidak bisa diatasi dengan minum obat-obatan.

Banyak hal yang bisa mendasari niat kuat kita. Camkan dalam diri bahwa pornografi dan masturbasi adalah perbuatan dosa. Banyak kerusakan pada tubuh terutama otak jika terus dilakukan.

“Hentikan kebiasaan ini karena kita sayang pada keluarga dan terutama sayang pada diri kita sendiri”.

Dan bayangkan akan banyak manfaat yang kita dapatkan saat terbebas dari jeratan pornografi dan masturbasi. Seperti tubuh dan pikiran yang lebih sehat dan bahagia

“Dan janganlah kalian mendekati zina; Sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji. dan suatu jalan yang buruk.” (Al-Israa’: 32)

Puasa

Islam telah lama mengajarkan bila kita belum mampu menikah, maka berpuasalah. Karena “puasa yang sebenar puasa”, bukan puasa asal asalan dan dijalankan dengan ikhlas. Akan dapat membentengi kita dari nafsu sahwat.

Abdullah bin Mas’ud menuturkan bahwa Rasulullah bersabda. “wahai para pemuda, barangsiapa diantara kalian yang telah mampu untuk menukah, hendaknya dia menikah karena dengan pernikahan tersebut bisa lebih menundukkan pandangan dan menjaga kemaluan, barang siapa yang tidak mampu, maka hendakllah dia berpuasa kerena hal itu dapat meredan syahwat.

Beribadah

beribadahDengan beribadah, akan mendekatkan diri kita kepada ALLAH SWT.  Dan orang yang merasa dekat dengan ALLAH  tentu tidak akan berani melakukan perbuatan maksiat. Seperti melihat konten porno dan melakukan masturbasi. Karena selalu merasa diawasi oleh-NYA setiap saat.

Menikah

Menikah adalah jalan yang paling dianjurkan. Dengan menikah, kebutuhan biologis akan tersalurkan secara “sehat dan sah”. Sehingga tidak perlu lagi melakukan masturbasi. Namun tetap ditemukan kasus, orang yang tetap gemar melihat konten porno dan melakukan masturbasi meskipun telah menikah.

Tentu perlu dipertanyakan lagi, apakah pada orang tersebut ada niat yang kuat untuk menghentikan kecanduan pornografi.

Olahraga teratur

Olahraga sudah terbukti menyehatkan tubuh dan pikiran. Olahraga juga akan membantu  “menyalurkan” kelebihan tenaga yang kita miliki. Dan olahraga sudah terbukti melalui berbagai penelitian dapat mengurangi hasrat seksual.

Olahraga yang dianjurkan adalah minimal 30 menit setiap hari.

Sibukkan diri

Mulailah menekuni hobi tertentu. Cobalah hal baru yang belum pernah kita lakukan. Mulailah kembali kehidupan sosial dengan berkumpul bersama keluarga dan teman. Dan menyibukkan diri seperti ini, akan mengalihkan pikiran dari hal-hal yang berbau pornografi.

Otak yang sudah terbiasa dengan pornografi, akan selalu memikirkan pornografi setiap saat. Meskipun tidak sedang melihat konten porno. Perjuangan kitalah dengan menyibukkan diri dengan berbagai hal yang bermanfaat. Seperti beribadah, berolahraga, menjalani hobi atau bercengkrama dengan keluarga dan teman.

“Studi menyebutkan setelah 90 hari berhenti, kebiasaan pornografi dan masturbasi akan berkurang bahkan hilang secara signifikan”

Konsultasi ke Psikiater

Jangan ragu berkonsultasi dengan psikiater jika semua cara diatas masih belum berhasil menghentikan kecanduan pornografi dan masturbasi.

Itulah fakta kerusakan tubuh akibat pornografi dan masturbasi.  ingat tak ada manfaat sama sekali dari pornografi dan masturbasi. Yang ada hanya kerusakan dan rasa bersalah.Dari Berbagai Sumber.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index