Sukseskan Program Filariasis Massal, Pemkab Rohil Gelar Rakor

Kamis, 11 Agustus 2016 | 18:53:38 WIB

BAGANSIAPIAPI (Beritaintermezo.com) - Program pemberian obat massal Filariasis atau penyakit kaki gajah tahap V akan dilaksanakan pada tanggal 1 oktober 2016 mendatang secara serentak diseluruh wilayah di indonesia. Agar program ini berjalan sukses, pemkab Rohil melakukan Rapat Koordinasi (Rakor) dilantai IV Kantor Bupati Rohil, Jalan Merdeka, Bagansiapiapi, Kamis (11/8) pagi kemaren.

Rakor itu dipimpin oleh Pelaksana tugas (Plt) Sekdakab Rohil, Drs H Surya Arfan Msi serta dihadiri Kadiskes Rohil, Dr HM Junaidi Saleh Mkes serta seluruh Puskesmas di Rohil."Tahun ini merupakan tahun ke lima pemberian obat pencegahan massal dari penyakit filariasis. Secara umum upaya yang dilakukan Pemkab Rohil pada tahap sebelumnya telah mencapai target, "akunya.

Dilanjutkan, sasaran pemberian obat pencegahan massal filariasis ini kepada seluruh masyarakat Rohil yang tergolong pada kelompok usia diatas dua tahun kecuali ibu yang dalam kondisi hamil. Sejauh ini memang telah banyak ditemukan kasus Filariasis seperti dikecamatan Palika, Rimba Melintang, dan Batu Hampar. penyakit ini memang tidak dapat diobati, untuk itu upaya yang harus dilakukan oleh diskes adalah tata kelola agar tidak memperburuk kondisi penderita, "Ujar Surya Arfan.

Dengan adanya Rakor ini diharapkan bisa terbentuk komitmen untuk mensukseskan gerakan pemberian obat filariasis ini agar penderita penyakit ini tidak bertambah. Dengan begitu pada tahun 2020 mendatang kita bisa terbebas dari penyakit yang berbahaya ini, "Harap Kepala BKP Rohil ini sembari mengatakan dirohil terdapat 42 penderita Filariasis.

Harapan yang sama juga disampaikan oleh Kadiseks Rohi, Dr HM Junaidi Saleh Mkes, ia berharap melalui rakor ini mampu membangun semangat dalam upaya pengoptimalkan bulan eliminasi kaki gajah sekaligus untuk mengevaluasi kendala yang ditemukan pada tahapan sebelumnya.

Ia juga menghimbau agar semua pihak yang terkait dapat membangun satu komitmen guna mensukseskan pemberian obat pencegahan massal filariasis pada 1 Oktober mendatang."Saya berharap, melalui rakor ini dapat memacu semangat semua pihak terkait untuk membentuk satu komitmen demi mencapai hasil yang terbaik. Semoga kerja keras kita dapat memberikan hasil terbaik bahwa masyarakat Rohil terhindar dari penyakit ini, "pungkas Junaidi. (zal)

Terkini