Rohul (BEritaintermezo.com)-Fraksi Partai Indonesia Perjuangan (PDI-P), DPRD Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), meminta Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu serius mengembangkan Sektor Padat Karya dan juga Pertanian di negeri seribu suluk. Hal ini penting, untuk menciptakan kemandirian serta menekan angka pengangguran di Rohul, sesuai program yang dicanangkan Presiden Jokowidodo (Jokowi).
Pernyataan itu disampaikan Anggota DPRD PDI-P Hj. Sumiartini, Selasa (24/1/2017) di Kantor DPRD Rohul Pasir Pengaraian. Menurutnya, Pemkab Rohul sudah harus mulai menggalakan sector padat karya, dengan memperbesar anggaran pembinaan serta bantuan permodalan bagi pengsuaha UKM dan IKM dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD).
Hal ini penting, untuk memberikan angin segar bagi pengusaha Industri Kecil Menegah (IKM) ataupun Usaha Kecil Menengah (UKM) , yang selama ini terkesan kurang mendapat perhatian Pemerintah.
"Banyak Contoh Pengusaha IKM Dan UKM di rohul, yang tidak dapat bertahan karena persaingan usaha, karena kurang mendapat pembinaan dan sokongan dari pemerintah, mereka tak jarang harus gulung tikar karena tak mampu bertahan,†ujar Sumiartini
Dengan adanya perhatian serius dari pemerintah daerah, diharapkan Sektor UKM Dan IKM di rohul, semakin bergairah sehingga UKM dan IKM dapat menjadi lokomotif dalam pembukaan lapangan pekerjaan baru, sehingga menekan anggka penganguran di Rokan Hulu.
“Selama ini kan tidak, banyak masyarakat yang berpikiran ingin jadi PNS atau paling tidak tenaga honorer di pemkab, penyebabnya apa ?, karena tidak ada usaha yang bisa dijadikan sandaran hidup, jika Sektor padat karya ini berkembang pola piker mereka tentunya akan berubah, mereka tentunya lebih memilih produktif dengan usaha milik mereka sendiri,†paparnya.
Selain Sektor Padat karya, Sumiartini meminta pemerintah kabupaten Rokan Hulu juga serius memperhatikan pengembangan sector pertanian. Bantuan Alat mesin pertanian, serta pembinaan petani terhadap penerapan tekhnologi pertanian penting dilakukan agar produksi petani meningkat, sehingga kehidupan taraf kehidupan petani juga ikut meningkat.
“Memang APBD kita saat ini sangat minim, tetapi kami dari F-PDI-P siap membantu pemkab mencari pembiyaan lain seperti dari APBN . melalui Anggota DPR RI Asal PDI-P, kami siap membantu pemerintah.†tegas Sumiartini
Sumiartini mengaku, Fraksi PDI-P sudah beberapa kali berhasil mendapatkan bantuan alat mesin pertanian yang berasal dari Pokok Pikirian Anggota DPR-RI Effendi Sianipar. Hal ini membuktikan bahwa kosnsitensi PDI-P tidak hanya sekedar retorika tetapi benar-benar diperjuangkan.
Terbukti karena dedikasi dan kepedulianya terhadap rakyat kecil serta perjuanganya dalam peningkatan taraf hidup petani, Hj. Sumiartini masuk dalam nominasi penerima Penghargaan Wong Cilik Award dari Forum Sarjana di Yogyakarta.(joh)
Pernyataan itu disampaikan Anggota DPRD PDI-P Hj. Sumiartini, Selasa (24/1/2017) di Kantor DPRD Rohul Pasir Pengaraian. Menurutnya, Pemkab Rohul sudah harus mulai menggalakan sector padat karya, dengan memperbesar anggaran pembinaan serta bantuan permodalan bagi pengsuaha UKM dan IKM dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD).
Hal ini penting, untuk memberikan angin segar bagi pengusaha Industri Kecil Menegah (IKM) ataupun Usaha Kecil Menengah (UKM) , yang selama ini terkesan kurang mendapat perhatian Pemerintah.
"Banyak Contoh Pengusaha IKM Dan UKM di rohul, yang tidak dapat bertahan karena persaingan usaha, karena kurang mendapat pembinaan dan sokongan dari pemerintah, mereka tak jarang harus gulung tikar karena tak mampu bertahan,†ujar Sumiartini
Dengan adanya perhatian serius dari pemerintah daerah, diharapkan Sektor UKM Dan IKM di rohul, semakin bergairah sehingga UKM dan IKM dapat menjadi lokomotif dalam pembukaan lapangan pekerjaan baru, sehingga menekan anggka penganguran di Rokan Hulu.
“Selama ini kan tidak, banyak masyarakat yang berpikiran ingin jadi PNS atau paling tidak tenaga honorer di pemkab, penyebabnya apa ?, karena tidak ada usaha yang bisa dijadikan sandaran hidup, jika Sektor padat karya ini berkembang pola piker mereka tentunya akan berubah, mereka tentunya lebih memilih produktif dengan usaha milik mereka sendiri,†paparnya.
Selain Sektor Padat karya, Sumiartini meminta pemerintah kabupaten Rokan Hulu juga serius memperhatikan pengembangan sector pertanian. Bantuan Alat mesin pertanian, serta pembinaan petani terhadap penerapan tekhnologi pertanian penting dilakukan agar produksi petani meningkat, sehingga kehidupan taraf kehidupan petani juga ikut meningkat.
“Memang APBD kita saat ini sangat minim, tetapi kami dari F-PDI-P siap membantu pemkab mencari pembiyaan lain seperti dari APBN . melalui Anggota DPR RI Asal PDI-P, kami siap membantu pemerintah.†tegas Sumiartini
Sumiartini mengaku, Fraksi PDI-P sudah beberapa kali berhasil mendapatkan bantuan alat mesin pertanian yang berasal dari Pokok Pikirian Anggota DPR-RI Effendi Sianipar. Hal ini membuktikan bahwa kosnsitensi PDI-P tidak hanya sekedar retorika tetapi benar-benar diperjuangkan.
Terbukti karena dedikasi dan kepedulianya terhadap rakyat kecil serta perjuanganya dalam peningkatan taraf hidup petani, Hj. Sumiartini masuk dalam nominasi penerima Penghargaan Wong Cilik Award dari Forum Sarjana di Yogyakarta.(joh)