Rokan Hulu (BIC)-Bupati Rokan Hulu, Anton, ST, MM, memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) terkait pemanfaatan Pasar Modern Babussalam yang akan dikembangkan sesuai kategori usahanya, Rabu (20/8/2025), di Ruang Rapat Rumah Dinas Bupati.
Dalam rakor, Bupati Anton menekankan bahwa aset milik Pemda yang dikelola Perumda Rokan Hulu Jaya (RHJ) ini akan dioptimalkan. Saat ini masih banyak ruang di gedung tiga lantai Pasar Modern yang belum dimanfaatkan secara maksimal.
“Pasar Modern ini akan kita tata ulang. Posisi perdagangan akan diatur kembali sesuai jenisnya sehingga lebih tertib dan memudahkan masyarakat berbelanja serta bertransaksi,” ujar Bupati Anton.
Bupati Anton memaparkan rencana pemanfaatan gedung: lantai 1 untuk perkantoran, lantai 2 untuk perhotelan, dan lantai 3 difokuskan sebagai pusat kuliner serta kegiatan usaha lainnya. Meski begitu, ia menekankan setiap kebijakan harus memperhatikan aspek hukum.
“Jika ada keraguan hukum dalam perubahan ini, segera koordinasikan dengan BPKP agar langkah yang diambil benar-benar bijak dan tepat,” tegas Anton.
Anton berharap, dengan pengelolaan profesional, Pasar Modern Babussalam bisa menjadi destinasi belanja yang tertib, menarik lebih banyak pengunjung, sekaligus mendorong peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Rohul.
Rakor ini dihadiri jajaran pejabat Pemkab Rohul, termasuk Asisten II Setda Rohul Drs. H. Ibnu Ulya, M.Si, Kepala BPKAD El Bizri, Kepala Bapenda Margono, Kepala Bappeda Drs. H. Yusmar, M.Si, Kadis Perkim Desmadiana, serta Direksi Perumda RHJ Imran Tambusai dan Husni Budiman, Kabag Hukum H. Erinaldi, SH, MH, dan Kabag Ekonomi Quspedra Aflah, S.Sos, M.IP.
Dengan langkah ini, Pemkab Rohul berharap Pasar Modern tidak hanya menjadi tempat transaksi, tetapi juga pusat kegiatan ekonomi yang memberikan manfaat nyata bagi masyarakat dan pembangunan daerah.***(Adv/roni)
