BANGKO PUSAKO (Beritaintermezo.com)-Diduga lakukan penganiayaan terhadap isterinya hingga meninggal, seorang kakek- kakek terpaksa diamankan Polsek Bangko pusako, Polres Rohil.
Kakek-kakek berinisial M ini, diamankan pihak berwajib setelah aksinya dilaporkan anaknya berinisi ML yang juga anak korban. ML mempolisikan sang bapaknya atas kejadian yang berujung kematian ibunya bernama AM di KM. 0, Dusun Pematang Kunyit, Desa Bangko Permata RT 020/RW 006 Kepenghuluan Bangko Permata, Kecamatan Bangko Pusako, Kamis (7/10).
Kapolres Rohil AKBP Nurhadi Ismanto SH SIK yang dikonfirmasi melalui Kasubbag Humas Polres Rohil AKP Juliandi SH, Senin (11/10) membenarkan adanya dugaan Tindak Pidana Penganiayaan mengakibatkan kematian di wilayah hukum Polsek Bangko Pusako Polres Rohil, tersebut.
"Telah diterima laporan dugaan Tindak Pidana Penganiayaan yang kemudian mengakibatkan kematian di wilayah hukum Polsek Bangko Pusako," ungkap Juliandi.
Juliandi kemudian menceritakan keterangan pelapor", Saya sedang berkerja di bengkel PT. AWP yang berjarak lebih kurang 400 meter dari rumah orang tua saya, saya (pelapor) melihat bapak saya melintas dengan membawa sebuah kayu/broti,
Karena saya merasa curiga dengan kepergian bapak maka saya mendatangi rumah ibu saya (korban) untuk menanyakan kenapa bapak pergi, sesampai di depan rumah saya memanggil ibu, namun ibu saya tidak menyahut dan saya masuk keruang TV juga tidak melihat ibu saya.
Namun saya mendengar ada suara orang mengorok kemudian saya langsung mengarah kedapur dan disana saya melihat ibu saya sudah tergeletak di lantai dengan posisi badan miring dan kepala mengeluarkan darah.
Setelah itu saya langsung menghubungi teman saya yang bernama Alfizar, untuk membantu membawa ke Pukesmas, sesampai di Pukesmas pihak pukesmas menyatakan kalau ibu saya sudah meninggal dunia," Kata anak korban yang disampaikan Juliandi. (rls/zal)
Kakek-kakek berinisial M ini, diamankan pihak berwajib setelah aksinya dilaporkan anaknya berinisi ML yang juga anak korban. ML mempolisikan sang bapaknya atas kejadian yang berujung kematian ibunya bernama AM di KM. 0, Dusun Pematang Kunyit, Desa Bangko Permata RT 020/RW 006 Kepenghuluan Bangko Permata, Kecamatan Bangko Pusako, Kamis (7/10).
Kapolres Rohil AKBP Nurhadi Ismanto SH SIK yang dikonfirmasi melalui Kasubbag Humas Polres Rohil AKP Juliandi SH, Senin (11/10) membenarkan adanya dugaan Tindak Pidana Penganiayaan mengakibatkan kematian di wilayah hukum Polsek Bangko Pusako Polres Rohil, tersebut.
"Telah diterima laporan dugaan Tindak Pidana Penganiayaan yang kemudian mengakibatkan kematian di wilayah hukum Polsek Bangko Pusako," ungkap Juliandi.
Juliandi kemudian menceritakan keterangan pelapor", Saya sedang berkerja di bengkel PT. AWP yang berjarak lebih kurang 400 meter dari rumah orang tua saya, saya (pelapor) melihat bapak saya melintas dengan membawa sebuah kayu/broti,
Karena saya merasa curiga dengan kepergian bapak maka saya mendatangi rumah ibu saya (korban) untuk menanyakan kenapa bapak pergi, sesampai di depan rumah saya memanggil ibu, namun ibu saya tidak menyahut dan saya masuk keruang TV juga tidak melihat ibu saya.
Namun saya mendengar ada suara orang mengorok kemudian saya langsung mengarah kedapur dan disana saya melihat ibu saya sudah tergeletak di lantai dengan posisi badan miring dan kepala mengeluarkan darah.
Setelah itu saya langsung menghubungi teman saya yang bernama Alfizar, untuk membantu membawa ke Pukesmas, sesampai di Pukesmas pihak pukesmas menyatakan kalau ibu saya sudah meninggal dunia," Kata anak korban yang disampaikan Juliandi. (rls/zal)
