Pekanbaru (Beritaintermezo.com)-Camat Marpoyan Damai Fiora mengatakan terkejut melihat tempat kos-kosan di Jalan Kartama, Maharatu yang menempelkan spanduk menerima kos pria dan wanita.
Atas dasar ini secepatnya camat dan lurah akan membuat himbauan dan menyurati setiap pemilik kos untuk tidak menerima kos-kosan yang campur pria dan wanita.
"kita akan surati pemilik kos-kosan dan membuat himbauan agar pemilik kos-kosan tidak menerima pria dan wanita secara bercampuar, himbaun ini juga nanti menjadi dasar perangkat RT dan RW untuk melakukan keamanan," ujar Fiora saat melakukan sweeping di kos-kosan jalan Kartama Rabu (1/6) malam.
Fiora menambahkan baru melihat kos-kosan yang membuat spanduk menerima pria dan wanita. Hal itu katanya akan mempermudah masyarakat melakukan perzinahan karena bercampur tanpa kontrol.
"Ini tidak bisa dibiarkan, kita juga tidak ada niat menghalangi rezeki pengusaha kos-kosan, tapi ini dilakukan untuk menghidari terjadinya perzinahan," tambah Fiora.(bic)
Atas dasar ini secepatnya camat dan lurah akan membuat himbauan dan menyurati setiap pemilik kos untuk tidak menerima kos-kosan yang campur pria dan wanita.
"kita akan surati pemilik kos-kosan dan membuat himbauan agar pemilik kos-kosan tidak menerima pria dan wanita secara bercampuar, himbaun ini juga nanti menjadi dasar perangkat RT dan RW untuk melakukan keamanan," ujar Fiora saat melakukan sweeping di kos-kosan jalan Kartama Rabu (1/6) malam.
Fiora menambahkan baru melihat kos-kosan yang membuat spanduk menerima pria dan wanita. Hal itu katanya akan mempermudah masyarakat melakukan perzinahan karena bercampur tanpa kontrol.
"Ini tidak bisa dibiarkan, kita juga tidak ada niat menghalangi rezeki pengusaha kos-kosan, tapi ini dilakukan untuk menghidari terjadinya perzinahan," tambah Fiora.(bic)