Pekanbaru (Beritaintermezo.com)-Pemerintah Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau serius menangani arus balik dari pelabuhan Roro Air Putih, Pulau Bengkalis menuju Sei Selari, Pakning, pada perayaan Idul Fitri 1446 hijriah tahun 2025 ini.
Sejumlah inovasi ditempuh jajaran Pemkab Bengkalis, mulai dari penerapan sistem ganjil genap serta pendaftaran dan pembelian tiket secara daring yang berlangsung selama sepekan mendatang sebelum perayaan Idul Fitri.
Ragam inovasi dan pendekatan yang ditempuh tersebut mendapat apresiasi dari para calon pemudik asal daerah berjuluk Negeri Junjungan itu. Mereka menilai, pemerintah telah melakukan pendekatan dan strategi siginifikan untuk terhindar dari sengkarut persoalan arus balik tahun-tahun sebelumnya.
"Idenya sederhana, tapi saya kira dampaknya insya Allah luar biasa. Saya dari Pekanbaru, hanya dengan modal ponsel, bisa membeli tiket untuk arus balik dengan begitu mudah," kata salah seorang calon pemudik, Anggi Romadhoni di Pekanbaru, Senin (24/3/2025).
Pegawai BUMN itu mengatakan sejak sepan terakhir telah memantau informasi yang berkembang, termasuk kebijakan pembatasan arus balik guna menghindari penumpukan melalui skema ganjil genap.
Langkah itu sendiri, kata dia, akan menjadi solusi yang selama ini kerap menghantui para pemudik. Tidak hanya itu, kebijakan pembelian tiket arus balik, jauh sebelum perayaan idul fitri melalui sistem e-commerce juga ia nilai ide yang brilian.
Meski begitu, Toni Era Wijaya, pemudik asal Bengkalis lainnya turut berharap nantinya sistem dan skema yang telah ditentukan dapat dijalankan dengan maksimal di lapangan.
"Intinya jangan ada yang merasa spesial sampai jadi penyerobotan. Idenya sudah sangat baik, tinggal bagaimana nanti komitmen pelaksanaan di lapangan," ujar pria yang telah merantau ke Pekanbaru sejak 2008 silam itu.
Mudik merupakan momen penting yang dirindukan setiap para perantau asal Pulau Bengkalis. Budaya tiga malam terakhir Ramadhan yang dipenuhi dengan cahaya lampu colok serta budaya saling mengunjungi saat Idul Fitri tidak akan pernah ditemukan ditempat lainnya.
Pemerintah Kabupaten Bengkalis sendiri menyatakan siap bersinergi bersama jajaran TNI Polri guna memberikan rasa nyaman dan aman pada perayaan Idulfitri 1446 H melalui operasi Ketupat Lancang Kuning 2025.***
Sejumlah inovasi ditempuh jajaran Pemkab Bengkalis, mulai dari penerapan sistem ganjil genap serta pendaftaran dan pembelian tiket secara daring yang berlangsung selama sepekan mendatang sebelum perayaan Idul Fitri.
Ragam inovasi dan pendekatan yang ditempuh tersebut mendapat apresiasi dari para calon pemudik asal daerah berjuluk Negeri Junjungan itu. Mereka menilai, pemerintah telah melakukan pendekatan dan strategi siginifikan untuk terhindar dari sengkarut persoalan arus balik tahun-tahun sebelumnya.
"Idenya sederhana, tapi saya kira dampaknya insya Allah luar biasa. Saya dari Pekanbaru, hanya dengan modal ponsel, bisa membeli tiket untuk arus balik dengan begitu mudah," kata salah seorang calon pemudik, Anggi Romadhoni di Pekanbaru, Senin (24/3/2025).
Pegawai BUMN itu mengatakan sejak sepan terakhir telah memantau informasi yang berkembang, termasuk kebijakan pembatasan arus balik guna menghindari penumpukan melalui skema ganjil genap.
Langkah itu sendiri, kata dia, akan menjadi solusi yang selama ini kerap menghantui para pemudik. Tidak hanya itu, kebijakan pembelian tiket arus balik, jauh sebelum perayaan idul fitri melalui sistem e-commerce juga ia nilai ide yang brilian.
Meski begitu, Toni Era Wijaya, pemudik asal Bengkalis lainnya turut berharap nantinya sistem dan skema yang telah ditentukan dapat dijalankan dengan maksimal di lapangan.
"Intinya jangan ada yang merasa spesial sampai jadi penyerobotan. Idenya sudah sangat baik, tinggal bagaimana nanti komitmen pelaksanaan di lapangan," ujar pria yang telah merantau ke Pekanbaru sejak 2008 silam itu.
Mudik merupakan momen penting yang dirindukan setiap para perantau asal Pulau Bengkalis. Budaya tiga malam terakhir Ramadhan yang dipenuhi dengan cahaya lampu colok serta budaya saling mengunjungi saat Idul Fitri tidak akan pernah ditemukan ditempat lainnya.
Pemerintah Kabupaten Bengkalis sendiri menyatakan siap bersinergi bersama jajaran TNI Polri guna memberikan rasa nyaman dan aman pada perayaan Idulfitri 1446 H melalui operasi Ketupat Lancang Kuning 2025.***