Pekanbaru (Beritaintermezo.com) - Senyum Riska masih ada di sana. Itu yang membuat Tim BPJS Kesehatan Cabang Pekanbaru saat mengunjungi Riska pada Jumat (31/01) tadi malam, tetap semangat untuk terus memastikan pelayanan kesehatan yang Riska butuhkan sesuai indikasi medis dan tanpa iur biaya tambahan.
Remaja yang bernama lengkap Riska Ramadila ini kini tengah terserang tumor ganas (Osteosarcoma femur dekstra) di bagian lutut kaki kanannya. Menurut pamannya, Wilham Murdianto, selama Riska berobat menggunakan BPJS Kesehatan.
"Mulai dari puskesmas hingga dirujuk kami mengandalkan BPJS Kesehatan. Setahu saya pun tidak ada kendala atau iur biaya tambahan yang dikeluarkan selama melakukan pemeriksaan di rumah sakit," terangnya.
Menanggapi hal ini, Kepala Bidang Penjaminan Manfaat Rujukan (PMR) Cabang Pekanbaru, Darmayanti Utami, menyatakan pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada pihak rumah sakit dan juga keluarga. Kendati demikian, Yanti dan tim siap membantu pihak keluarga jika menemukan kendala dalam hal penjaminannya.
"Apapun opsinya, BPJS Kesehatan akan menjamin biaya pengobatannya sesuai indikasi medis. Semoga Riska segera pulih dan dapat kembali beraktivitas," ujar Yanti.
Direktur RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau, Nuzelly Husned juga menambahkan bahwa pihak rumah sakit dan Tim Ahli Kanker Rumah Sakit masih terus memantau perkembangan kondisi Riska. Nuzelly pun memastikan, tak ada iur biaya tambahan yang dibebankan ke pihak keluarga selama berobat.
"Selain itu, kami juga sudah memberikan penjelasan kepada pihak keluarga mengenai kondisi dan tindakan medis apa saja yang akan diberikan kepada Riska. Kami tinggal menunggu keputusan keluarga dan akan berupaya maksimal untuk kesembuhan Riska," tutur Nuzelly.***(int1)
Remaja yang bernama lengkap Riska Ramadila ini kini tengah terserang tumor ganas (Osteosarcoma femur dekstra) di bagian lutut kaki kanannya. Menurut pamannya, Wilham Murdianto, selama Riska berobat menggunakan BPJS Kesehatan.
"Mulai dari puskesmas hingga dirujuk kami mengandalkan BPJS Kesehatan. Setahu saya pun tidak ada kendala atau iur biaya tambahan yang dikeluarkan selama melakukan pemeriksaan di rumah sakit," terangnya.
Menanggapi hal ini, Kepala Bidang Penjaminan Manfaat Rujukan (PMR) Cabang Pekanbaru, Darmayanti Utami, menyatakan pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada pihak rumah sakit dan juga keluarga. Kendati demikian, Yanti dan tim siap membantu pihak keluarga jika menemukan kendala dalam hal penjaminannya.
"Apapun opsinya, BPJS Kesehatan akan menjamin biaya pengobatannya sesuai indikasi medis. Semoga Riska segera pulih dan dapat kembali beraktivitas," ujar Yanti.
Direktur RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau, Nuzelly Husned juga menambahkan bahwa pihak rumah sakit dan Tim Ahli Kanker Rumah Sakit masih terus memantau perkembangan kondisi Riska. Nuzelly pun memastikan, tak ada iur biaya tambahan yang dibebankan ke pihak keluarga selama berobat.
"Selain itu, kami juga sudah memberikan penjelasan kepada pihak keluarga mengenai kondisi dan tindakan medis apa saja yang akan diberikan kepada Riska. Kami tinggal menunggu keputusan keluarga dan akan berupaya maksimal untuk kesembuhan Riska," tutur Nuzelly.***(int1)
