Pekanbaru (Beritaintermezo.com)-Satu orang pasien dalam pengawasan (PDP) di Riau meninggal Rabu (1/4/2020). Pasien merupakan rujukan dari salah satu rumah sakit swasta di Pekanbaru.
"Ya, betul satu orang pasien PDP meninggal tadi malam, pasien rujukan dari salah satu rumah sakit swasta di Pekanbaru," ujar Juru bicara Tim Penanganan Covid-19 dr Indra Yovi Kamis (2/4/2020).
Dikatakan Indra, pasien hanya sekitar 4 jam di RSUD Arifin Ahmad. Sebelumnya dirawat di rumah sakit swasta.
"Hanya sekitar empat jam di RSUD," katanya.
Mengenai inisial pasien, Indra belum tau pasti inisialnya. "Saya belum tau inisialnya, yang jelas satu orang pasien PDP meninggal," ujarnya.
Ketika ditanya penyakit pasien, Indra menyebut belum ada laporan dari rumah sakit yang merujuk. Tapi, yang pasti soal penyakit pasien adalah rahasia medis.
"Kita belum tau informasi pasti, tapi soal penyakit pasien adalah rahasia medis. Kalau sudah keluar hasil laboratoriumnya baru kita publis," ujar Indra.
Hingga saat ini Kamis (2/4/2020), pasien PDP di Riau berjumlah 115, 1 orang sembuh dan 2 orang positif. ***(jin)
"Ya, betul satu orang pasien PDP meninggal tadi malam, pasien rujukan dari salah satu rumah sakit swasta di Pekanbaru," ujar Juru bicara Tim Penanganan Covid-19 dr Indra Yovi Kamis (2/4/2020).
Dikatakan Indra, pasien hanya sekitar 4 jam di RSUD Arifin Ahmad. Sebelumnya dirawat di rumah sakit swasta.
"Hanya sekitar empat jam di RSUD," katanya.
Mengenai inisial pasien, Indra belum tau pasti inisialnya. "Saya belum tau inisialnya, yang jelas satu orang pasien PDP meninggal," ujarnya.
Ketika ditanya penyakit pasien, Indra menyebut belum ada laporan dari rumah sakit yang merujuk. Tapi, yang pasti soal penyakit pasien adalah rahasia medis.
"Kita belum tau informasi pasti, tapi soal penyakit pasien adalah rahasia medis. Kalau sudah keluar hasil laboratoriumnya baru kita publis," ujar Indra.
Hingga saat ini Kamis (2/4/2020), pasien PDP di Riau berjumlah 115, 1 orang sembuh dan 2 orang positif. ***(jin)