Jalan Pintas Warga Pangkalan Lesung 'Obati' Sakit Gula Menahun

Jalan Pintas Warga Pangkalan Lesung 'Obati' Sakit Gula Menahun

Pelalawan (Beritaintermezo.com) - MS (49) warga jalan lintas timur KM 40, Kelurahan Pangkalan Lesung Kecamatan Pangkalan Lesung terpaksa mengakhiri hidupnya dengan cara bunuh diri. Jalan singkat yang ditempuh almarhum menyusul, penyakit gula yang dideritanya, sudah menahun tidak sembuh–sembuh. Tak pelak, Sabtu (23/1/16) pagi alhmarhum mengakhiri hidupnya dengan cara menikam pisau dibagian dadanya.

Aksi bunuh diri itu dilakukan saat korban lagi sendiri di rumah, sementara istrinya BS (52) pada saat itu, sedang mengajar di salah satu sekolah di Pangkalan Lesung. Namun sebelum berangkat korban meminta pisau pada istrinya untuk memotong buah apel.

Berdasarkan, informasi yang dirangkum  wartawan, alhmarhum yang sehari-hari bekerja sebagai tukang becak ini, sempat dua kali melakukan aksi bunuh diri, namun usaha tersebut tak kunjung berhasil. Pertama, pelaku melakukan bunuh diri dengan cara gantung diri, akan tetapi, aksi itu berhasil diselamatkan warga. Usaha kedua, adalah dengan cara tidur ditengah badan jalan lintas timur. Akan tetapi usaha korban tak juga membuahkan hasil.

Kapolres Pelalawan AKBP Ade Johan Sinaga ketika dikonfirmasi melalui Kapolsek Pangkalan Lesung AKP Rezi Dharmawan, Minggu (24/1/16) membenarkan adanya korban bunuh diri dengan cara menikam pisau dibagian dada, aksi ini diduga pelaku defresi sakit gula yang telah diderita bertahun-tahun.

”Kita telah turun ke TKP, untuk memastikan penyebab kematian korban dan dari keterangan istri dan anaknya, mengaku korban sudah tiga kali melakukan percobaan bunuh diri tapi berhasil digagalkan,” ujar Kapolsek.(edi/int)

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index