Jakarta, (BI)-Soal nomor urut parpol yang sudah diundi Minggu malam menjadi ajang kegembiraan ke 14 Parpol yang lolos menjadi peserta pemilu 2019. Ada yang menghubungkan angka itu sebagai permainan dari nasib pemiliknya. Ada yang dianggap membawa keberuntungan ada juga yang dianggap membawa sial seperti Partai Hanura yang mendapat angka 13.
Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan justru menyatakan kegembiraannya dengan memperoleh nomor urut 12 pada pengundian nomor urut partai politik yang dilakukan oleh KPU pada Minggu (18/2/2018) malam tersebut.
“Angka 12 berarti dua digit, yang diharapkan suara PAN akan mempeorleh 12 % suara di pemilu 2019. Karena itu saya mengajak pengurus dan kader PAN di seluruh Indonesia untuk kerja keras,†tegas Wakil Ketua MPR RI itu di Kompleks Parlemen, Senayan Jakarta, Senin (19/2/2018).
Yaitu kerja keras untuk menyuarakan dan memperjuangkan aspirasi rakyat. Misalnya suara petani soal impor jagung, memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa dan sebagainya.
“Kalau terus menyuarakan aspirasi rakyat insya Allah di pemilu 2019, PAN akan mendapat kepercayaan rakyat. Tapi, yang terpenting mari kita jaga persatuan, kekompakan, kebersamaan agar Indonesia maju dan tak kalah dengan negara lain,†ujarnya.
Kalau soal capres menurut Zulkifli, semua partai kadernya pasti menginginkan Ketum partainya menjadi capres. Untuk itu semua harus kerja-keras. “Setelah kerja keras, hasilnya kita serahkan kepada Allah Yang Maha Kuasa,†pungkasnya.
Belum ada komentar lain dari para pimpinan Parpol tentang makna nomor yang didapat dalam penomoran data di KPU dan indentitas bagi publik. Termasuk komentara Ketua UmumPartai Hanura OSO yang masem masem ketika mendapatkan angka 13 itu . (Bir).
Soal Nomor Urut Hanura, 13 Angka Sial?
.jpg)
