www.beritaintermezo.com
07:45 WIB - Sukses, Seminar Antarabangsa ke-12 'EHMAP' Kerjasama UNRI-UKM Malaysia Bahas 60 Paper | 07:39 WIB - IOH dan Garuda Indonesia Jalin Kerjasama Perkuat Pertumbuhan Penerbangan dan Pariwisata | 07:29 WIB - Undangan Sudah Diserahkan, Wapres Terpilih Diharapkan Hadir Pembukaan Porwanas Kalsel 2024 | 07:22 WIB - Lantik PWI Kaltim, Hendry CH Bangun Tunjukkan Ketidakpatuhan Terhadap PDPRT | 15:49 WIB - UMKM Binaan PHR Raup Cuan Jutaan Rupiah di Supplier Engagement Day 2024 | 15:46 WIB - Pj Bupati Tapteng Dan Disdik Tapteng Terima Piagam Penghargaan Merdeka Belajar.
Berhasil Turunkan Angka Stanting,
Presiden Jokowi Puji Program Pencegahan Stunting PHR Bersama Pemkab Kampar
Sabtu, 21-01-2023 - 18:41:33 WIB

TERKAIT:
   
 

PEKANBARU (Beritaintermezo.com)-PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) terus berupaya menekan angka gagal tumbuh pada anak atau stunting di Provinsi Riau. Kolaborasi PHR Wilayah Kerja (WK) Rokan bersama Pemerintah Kabupaten Kampar baru-baru ini mendapat pujian dari Presiden RI Joko Widodo karena berhasil menurunkan angka stunting di daerah tersebut.
 
Program pencegahan stunting PHR WK Rokan di Kampar menunjukkan hasil sangat memuaskan. "Kampar berhasil menurunkan stunting, dari 27 ke angka kurang lebih 8 persen, ini juga penurunan yang sangat drastis sekali," kata Presiden Jokowi, saat membuka Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kepala Daerah dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) Se Indonesia tahun 2023, di Sentul International Convention Centre (SICC), Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (17/01).
 
Presiden Jokowi mengapresiasi program pencegahan stunting di Kampar. Meski belum menggunakan platform aplikasi digital, namun pola penitipan anak asuh kepada perusahaan-perusahaan di Kampar mampu menurunkan angka stunting secara signifikan.
 
Persoalan stunting menjadi perhatian serius pemerintah mengingat Indonesia akan mengalami puncak bonus demografi pada tahun 2030-2035. Program pencegahan stunting perlu ditingkatkan untuk menciptakan anak muda yang berkualitas dan bisa berkompetisi di masa depan.
 
PHR telah memulai program pencegahan stunting pasca alih kelola WK Rokan pada Agustus 2021 lalu. Selain Kampar, program pencegahan stunting juga dilaksanakan di Siak, Bengkalis, Rokan Hilir dan Pekanbaru.
 
Kegiatan ini merupakan salah satu Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PHR di bidang kesehatan. Dalam hal ini, PHR bekerja sama dengan Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) Riau sebagai mitra pelaksana.
 
"Hingga tahun 2023, PHR bersama PKBI Riau telah mengintervensi 70 Posyandu di lima kabupaten/kota di Riau," kata Direktur Eksekutif PKBI Riau, Anthonny Adiputra.
 
Khusus Untuk Kabupaten Kampar, PHR bersama PKBI Riau telah melakukan intervensi pencegahan stunting di tiga desa yakni Desa Pancuran gading, Desa gading Sari dan Desa Kota Garo.
 
Adapun kegiatan yang telah dilaksanakan meliputi pemberian makanan tambahan bagi anak usia bawah dua tahun atau baduta serta ibu hamil dengan kekurangan energi kronik. "Pemberian makanan tambahan bagi baduta stunting dilakukan selama 6 Bulan dan untuk ibu hamil selama masa kehamilannya," Kata Anthonny.
 
Selain pemberian makanan tambahan, PHR bersama PKBI Riau giat melakukan edukasi pencegahan stunting dengan melibatkan kader Posyandu, bidan desa dan PKK. Kampanye pencegahan stunting juga dilakukan ke sejumlah sekolah di Kampar.
 
"Sejak program ini dilaksanakan, setidaknya 2.183 masyarakat telah teredukasi," pungkasnya.
 
PHR turut menyalurkan bantuan alat antropometri yang terdiri dari alat ukur berat badan dan alat ukur tinggi badan bagi Posyandu. "Dalam program ini juga dilakukan pelatihan bagi kader yang salah satunya adalah meningkatkan keterampilan pengukuran," kata Anthony.
 
Program pencegahan stunting PHR selaras dengan program pemerintah yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional/ Daerah (RPJMN/ RPJMD) tahun 2019-2024. Program ini juga mendukung capaian pembangunan berkelanjutan Sustainable Development Goals (SDGs).
 
Program inipun mendapatkan apresiasi dari Gubernur Riau Syamsuar atas kontribusi nyata PHR dalam pencegahan stunting di Riau. Selain itu juga mendapat penghargaan dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) pertengahan Juni 2022 lalu.***



 
Berita Lainnya :
  • Presiden Jokowi Puji Program Pencegahan Stunting PHR Bersama Pemkab Kampar
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Rumah Duka di Karimun Merangkap Tempat Judi, Polres Tutup Mata
    2 Fraksi DPRD Riau Berikan Pandangan Umum Terhadap Ranperda Pokok-pokok Pengelolaan Keuangan Daerah
    3 Sijago Merah Lahap 7 Rumah Warga di Jalan Datuk Bandar Tembilahan
    4 Pemuda Teluk Sungkai Gotong Royong Menimbun Jalan Berlobang
    5 Harap Pinta Belasan Tahun
    Rumah Sakit Daerah Madani Kota Pekanbaru Resmi Beroperasi
    6 Pj Walikota Dumai Arlizman Agus Buka Jambore PIK 2015
    7 Pemkab Rohil Salurkan Beasiswa Keluarga Tidak Mampu Sebesar Rp6,5 Milyar
    8 Konferensi Perubahan Iklim ke-21 Paris
    APRIL Tawarkan Solusi Alternatif Buka Lahan Tanpa Bakar
    9 Ini Dia Cara Alami Mengobati Sakit Gigi Terbukti Ampuh
    10 Bantuan Kapal Karet Tiba, BPBD Siap Siaga Atasi Banjir di Pekanbaru
     
    Foto Lepas | Galeri Foto | Advertorial | Opini | Indeks
    Siak | Inhu | Rohil | Kepri | DPRD Rohil
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2016 PT. INTERMEZO PUTRA SAMPURNA PERS, All Rights Reserved
    handbags replicawatches replica