Kepri (Beritaintermezo.com) - Mewujudkan solidaritas toleransi kerukunan umat beragama, jajaran Polres Tanjungpinang bersama Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB), tokoh Nahdatul Ulama (NU) dan tokoh lintas agama, Patroli Keamanan Sekolah dan Pramuka sepakat bersama mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru di Kota Tanjungpinang.
"Kami bersama-sama berperan aktif membantu pengamanan dalam pelaksanaan kegiatan ibadah Natal yang akan dilaksanakan umat Kristiani yang berada di Tanjungpinang," ujar Wakapolres Tanjungpinang, Kompol I Wayan Sudarmaya, kemarin.
Wayan menyampaikan, dalam pertemuan itu para tokoh agama juga sepakat saat memberikan dakwah di setiap masing-masing mimbar keagamaan yang akan menyampaikan dakwah mengenai kerukunan umat beragama.
"Kita telah sepakat mewujudkan solidaritas kerukunan umat beragama di Kota Tanjungpinang. Masyarakat juga diberdayakan ikut membantu dalam pengamanan kegiatan ibadah tersebut," ucapnya.
Diterangkan, dalam pertemuan tersebut, pihaknya juga mendengarkan penjelasan dari sejumlah tokoh agama, jika selama ini perangkat RT dan RW turut serta membantu pengamanan kepada warga yang beribadah di gereja-gereja.
"Warga membantu pengamanan kendaraan dengan menyediakan tempat parkir di sekitar areal rumah ibadah. Itu hal yang baik demi menjalin kerukunan umat beragama," ungkapnya.
Dijelaskan, saat ini pihaknya juga sudah mulai menerima jadwal pelaksanaan ibadah dari sejumlah gereja yang ada di Tanjungpinang. Nantinya baru di jadwalkan bentuk pengamanan dari FKUB dan tokoh pemuda lintas agama serta Pramuka.
"Untuk pengamanan rumah ibadah sudah mulai kita lakukan," pungkasnya.(omry)
"Kami bersama-sama berperan aktif membantu pengamanan dalam pelaksanaan kegiatan ibadah Natal yang akan dilaksanakan umat Kristiani yang berada di Tanjungpinang," ujar Wakapolres Tanjungpinang, Kompol I Wayan Sudarmaya, kemarin.
Wayan menyampaikan, dalam pertemuan itu para tokoh agama juga sepakat saat memberikan dakwah di setiap masing-masing mimbar keagamaan yang akan menyampaikan dakwah mengenai kerukunan umat beragama.
"Kita telah sepakat mewujudkan solidaritas kerukunan umat beragama di Kota Tanjungpinang. Masyarakat juga diberdayakan ikut membantu dalam pengamanan kegiatan ibadah tersebut," ucapnya.
Diterangkan, dalam pertemuan tersebut, pihaknya juga mendengarkan penjelasan dari sejumlah tokoh agama, jika selama ini perangkat RT dan RW turut serta membantu pengamanan kepada warga yang beribadah di gereja-gereja.
"Warga membantu pengamanan kendaraan dengan menyediakan tempat parkir di sekitar areal rumah ibadah. Itu hal yang baik demi menjalin kerukunan umat beragama," ungkapnya.
Dijelaskan, saat ini pihaknya juga sudah mulai menerima jadwal pelaksanaan ibadah dari sejumlah gereja yang ada di Tanjungpinang. Nantinya baru di jadwalkan bentuk pengamanan dari FKUB dan tokoh pemuda lintas agama serta Pramuka.
"Untuk pengamanan rumah ibadah sudah mulai kita lakukan," pungkasnya.(omry)
